Pasien Covid-19 Bludak, IGD RS Djatiroto Lumajang Stop Layanan Sementara
LUMAJANG, FaktualNews.co – Layanan ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Djatiroto, Kabupaten Lumajang, dihentikan sementara. Demikian ini karena adanya bor okupansi pasien Covid-19 tinggi di kisaran angka 90 prosen.
Derekur RS Djatiroto, Diah Ayu Retno Palupi mengatakan, okupansi pasien Covid-19 yang ditangani hampir melewati batas.
“Bor pasien Covid-19 di rumah sakit ini hampir 90 persen,” kata Diah Ayu, Senin (14/9/2020).
Ruang pasien IGD yang tersedia 29 tempat tidur, sedangkan pasien Covid-19 yang ditangani jumlahnya 25 orang. Sementara ruang inap lainnya masih dilayani seperti biasanya.
“Tidak semua ruangan layanannya dihentikan aktivitas, hanya ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) saja,”tutur Ayu Retno.
Pemberlakuan penutupan layanan IGD selama tujuh hari yang dimulai Selasa (8/9/2020), diharapkan masyarakat dapat memaklumi adanya lock down.
Dijelaskan Ayu Retno, hingga kini koordinasi dengan pemerintah terus dilakukan dalam memaksimalkan layanan agar peralatan atau bahan tercukupi.
Dikatakan, pasien Covid-19 di RS Djatiroto, tidak semuanya berasal dari warga lokal. Namun, juga ada warga luar daerah.
“Karena rumah sakit ini terletak di perbatasan dua daerah. Maka kita menampung semuanya. Jika kapasitasnya penuh, akan koordinasi dengan rumah sakit lain untuk dirujuk,”pungkas Retno.
