Truk Tabrak Kerumunan Balap Liar di Situbondo, Satu Tewas, Sopir Dikeroyok Massa
SITUBONDO, FaktualNews.co-Satu orang tewas setelah truk bermuatan cabai menabrak kerumunan remaja yang hendak melakukan balap liar di Jalan Raya Desa Buduan, Kecamatan Suboh, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Selasa (6/10/2020) dinihari.
Korban tewas adalah Sutrisno (18), pelajar warga Desa/Kecamatan Suboh, Situbondo. Korban tewas dengan kondisi tubuh mengenaskan. Sedangkan lima korban yang lain luka lecet di sebagian tubuhnya.
Diperolehketerangan, kecelakaan berawal ketika truk nopol K 1630 MK yang dikemudikan Sutrisno (40), asal Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati, Jawa Tengah melaju dari selatan menuju utara, dengan kecepatan sedang sekitar pukul 02.00 WIB.
Saat melintas di lokasi kejadian, dalam kondisi jalan gelap, ada kerumunan pemuda hendak melakukan balap liar. Diduga kaget, Sutrisno langsung menerobos ajang balapan liar tersebut.
Akibatnya, seorang pemuda tewas akibat ditabrak truk bermuatan cabai tersebut, sedangkan lima korban lain luka lecet.
Mengetahui temannya meninggal dan lima lainnya luka-luka, puluhan pemuda langsung mengeroyok Sutrisno, sehingga mengakibatkan sang sopir babak belur. Bagian jidat, wajah dan sekujur tubuhnya luka-luka.
Tidak hanya itu, puluhan pemuda juga memecah kaca truk bermuatan cabai tersebut. Bahkan, mereka hendak menggulingkan truk nahas itu, sebelum akkhirnya ratusan pemuda bubar karena petugas Polsek Suboh mendatangi lokasi kejadian.
“Saya kaget, saat hendak melintas di lokasi kejadian ada kerumunan pemuda di tengah jalan, sehingga saya tidak dapat mengendalikan kemudi. Bahkan langsung menerobos kerumunan remaja tersebut,” kata Sutrisno.
Kasatlantas Polres Situbondo Indah Citra Fitriyani mengaku belum mengetahui secara pasti tentang penyebab kecelakaan tersebut.
Sebab, hingga kini, petugas masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian. “Selain itu, untuk bahan penyelidikan, truk dan sopirnya diamankan di Kantor Unit Laka Polres Situbondo,” ujar AKP Indah Citra Fitriyani.
Menurutnya, agar tabrakan serupa tidak terulang lagi di Situbondo, pihaknya menghimbau kepada para remaja di Situbondo, agar tidak menggelar balapan liar di jalan raya.
”Selain membahayakan terhadap dirinya sendiri. Namun, kegiatan balapan liar tersebut juga membahayakan terhadap pengendara kendaraan bermotor yang lain,” pungkasnya.