LAMONGAN, Faktualnews.co – Tim pelatih Persela Lamongan, hanya memberi program latihan individual kepada seluruh pemainnya, sambil menunggu regulasi lanjutan kompetisi Liga 1 2020 yang bakal digelar awal 2021, dari PT LIB (Liga Indonesia Baru).
Manajer Persela, Edy Yunan Achmadi, menuturkan hanya bisa pasrah lantaran tidak ada pilihan lain selain mengikuti keputusan federasi sepakbola Indonesia.
“Kita mengikuti apa yang menjadi keputusan federasi (PSSI),” katanya, Sabtu (31/10/2020).
Untuk langkah kedepan yang akan diambil manejemen Persela, Yunan, masih menunggu regulasi yang akan dikeluarkan operator liga dalam hal itu adalah PT LIB.
“Persela belum bisa memutuskan dan masih menunggu regulasi dari LIB, terkait mekanisme kompetisi dan lain-lain,” jelasnya.
Seperti diketahui, PSSI telah mengirimkan surat pemberitahuan yang bernomor 2284/AGB/417/X-2020 kepada klub peserta Liga 1 dan Liga 2, yang berisi terkait hasil Extraordinary Clubs Meeting tanggal 13 Oktober 2020 serta menunjuk Hasil Rapat Komite Eksekutif PSSI pada tanggal 28 Oktober 2020.
Hasilnya diberitahukan bahwa PSSI memutuskan untuk menunda pelaksanaan kompetisi tahun 2020 dan akan dimulai pada awal tahun 2021 dan segera akan menerbitkan Surat Keputusan yang berkenaan dengan kompetisi berikut hak dan kewajiban antara klub dengan pelatih maupun pemain.