Musim Penghujan, Permintaan Evakuasi Ular dari Rumah Warga Malang Meningkat
MALANG, FaktualNews.co – Curah hujan yang mulai meningkat di wilayah Kota Malang membuat udara lembab dan menyebabkan ular keluar mencari tempat yang lebih hangat. Karena itu, belakangan Unit Pelaksana Teknis Pemadam Kebakaran (UPT Damkar) Kota Malang mulai sering menerima permintaan untuk mengevakuasi ular dari rumah warga.
Kepala UPT Damkar Kota Malang, Teguh Budi Wibowo mengatakan, permintaan itu mulai sering diajukan sejak masuk bulan September.
“Iya, sejak September hingga awal Desember ini, kami banyak menerima permintaan evakuasi ular masuk ke dalam rumah. Bahkan Selasa (1/12/2020) malam, kami merespon dua laporan masyarakat terkait ular masuk ke dalam rumah,” kata Teguh Budi Wibowo, Rabu (2/12/2020).
Merespon permintaan tersebut, jelas Teguh, biasanya petugas harus bertindak cepat dengan menyiagakan petugas dengan peralatan Grabstick (alat penangkap ular), hook, dan jaring.
“Para petugas pun juga telah dibekali kemampuan penanganan satwa, sehingga bisa aman dalam proses evakuasi ular-ular yang memasuki rumah warga,” jelas dia.
Lebih lanjut, dirinya menjelaskan bahwa peningkatan permintaan evakuasi ular ini bermula sejak musim hujan datang, yakni mulai bulan September.
“Rata rata dalam sebulan, mulai bulan September hingga awal Desember ini kami bisa menerima hingga 10 kejadian ular masuk ke dalam rumah. Sementara bulan Januari hingga Agustus kami hanya menerima lima kejadian ular masuk ke dalam rumah,” jelasnya.
Adapun jenis ular yang dievakuasi juga bermacam-macam. Mulai dari ular hijau, ular weling, ular piton, dan juga ular kobra.
Diakhir kesempatan, ia juga memberikan tips apabila warga menjumpai ular di dalam rumahnya.
“Jangan panik bila ada ular di dalam rumah. Segera hubungi kami bila ada kejadian tersebut, karena kami siap menolong dan mengevakuasi. Dan satu hal penting yang kami minta dari masyarakat bila menemukan ular masuk ke dalam rumah, yaitu sebisa mungkin jangan membunuh ular karena ular juga merupakan makhluk hidup,” tutupnya.*
