Bawaslu Situbondo Lakukan Patroli Cegah Politik Uang

SITUBONDO, FaktualNews.co – Untuk mencegah dan meminimalisir terjadinya praktik politik uang Bawaslu Kabupaten Situbondo akan melakukan patroli antimoney politik pada Pilkada serentak 2020.

Ketua Bawaslu Kabupaten Situbondo Murtapik mengatakan, dalam melakukan patroli antimoney politik, pihaknya akan mengerahkan sebanyak 2,325 personil, untuk mengantisipasi terjadinya praktik money politik.

Sebanyak 1.305 orang dari unsur pengawas, sebanyak 1020 orang dari unsur diluar penyelenggara.

“Jadi total seluruh personil tim antimoney  politik yang dilibatkan di lapangan sebanyak 2325 orang,” ujar Murtapik di Situbondo, Kamis (3/12/2020).

Menurutnya, tim patroli antimoney politik merupakan upaya Bawaslu Situbondo untuk mencegah terjadi pratik money politik dalam Pilkada  Situbondo 2020.

“Selain itu, kami juga akan mengundang perbankkan, untuk mengawasi penukaran uang pecahan Rp50 ribu dan Rp20 ribu,” kata dia.

Divisi Pengawasan dan Hubungan antar Lembaga (PHL) Bawaslu Kabupaten Situbondo Ahmad Farid Ma’ruf mengatakan pihaknya telah mengundang unsur dari Gakumdu yang berencana akan melakukan patroli politik uang.

“Patroli antimoney politik ini akan kita laksanakan sejak tanggal 8 hingga 9 Desember dalam rentang waktu selama 24 jam,” ujarnya menegaskan.

Sistim kerja patroli money politik, kata Farid tidak hanya melakukan langkah pencegahan tetapi pengawasan investigatif itu juga akan masuk ke wilayah yang dimungkinkan terjadi transaksi money  politik.

“Apa itu dari bandar atau rumah tim paslon serta rumah paslon yang dimungkin terjadi transaksi, dugaan money politik,” Farid memungkasi.