Pasien Covid-19 di Nganjuk Tembus Seribu, Satgas: Warga Harus Lebih Patuhi 3M!
NGANJUK, FaktualNews.co–Penambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Nganjuk setiap harinya masih terus meningkat tajam. Bahkan hingga kini sudah tembus 1.005 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Data yang dirilis Satgas Covid-19 Kabupaten Nganjuk Rabu (23/12/2020) malam mencatat penambahan lagi sebanyak 15 orang tertular. Sehingga secara kumulatif jumlah kasus positif Covid-19 di Nganjuk sampai hari ini sudah menembus angka 1.005 kasus.
Jumlah ini diperkirakan masih bisa bertambah, jika melihat data kontak erat yang didapatkan Satgas Penanganan Covid-19 Nganjuk.
Marhaen Djumadi, Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Nganjuk mengatakan, umumnya penambahan kasus positif tersebut didominasi dari klaster keluarga.
Ini setelah diduga ada sanak keluarga dari luar daerah yang pulang kampung sekaligus berwisata ke Nganjuk ketika hari libur beberapa waktu lalu.
“Kekhawatiran kami akan adanya peningkatan penularan Covid-19 dari libur panjang menjadi kenyataan saat ini dengan adanya peningkatan kasus positif,” kata Marhaen, Kamis (24/12/2020).
Kasus positif tersebut diprediksi kuat akan bertambah dengan melihat data orang kontak erat yang mencapai 6.210 orang. Di mana, mereka yang kontak erat tersebut memiliki potensi besar tertular sehingga menambah jumlah kasus positif Covid-19.
“Kondisi ini yang terus kami waspadai dan antisipasi, dan satgas akan langsung bergerak menjemput mereka yang terkonfirmasi positif untuk diisolasi di RS rujukan atau RS darurat,” tegasnya.
Marhaen menyampaikan, terus bertambahnya kasus positif corona yang meninggal juga menjadi perhatian serius. hingga kini jumlah warga positif meninggal telah mencapai 100 orang.
Artinya, jumlah kematian akibat Covid-19 mencapai 10 persen dari total jumlah kasus positif.
“Ini tentu memprihatinkan. Satgas saat ini terus berupaya keras untuk menurunkan resiko kematian akibat Corona secara maksimal,” tutur Marhaen.
Menurutnya, masyarakat perlu sadar untuk melawan COvid-19 bersama-sama. Salah satunya dengan cara paling mudah yakni mamtuhi 3 M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak).
“Kami berharap kita semuanya disiplin dengan imbauan pemerintah. Ya, memang salah satunya mudah untuk dilakukan yaitu patuhi 3 M itu,” pungkas Marhaen.
Ingat Pesan Ibu
