Sejumlah Pemuda ‘Tanam’ Pohon di Jalan Berlubang Jalur Lumajang-Jember

JEMBER, FaktualNews.co – Sejumlah pemuda menandai beberapa lubang jalan jalur Jember-Lumajang di Dusun Krajan, Desa Gumukmas, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember dengan pohon pada Sabtu (9/1/2021) dini hari.

Pohon dan batang pisang itu mereka maksudkan sebagai rambu-rambu bagi pengendara motor roda dua saat melintas di jalanan tersebut. Pasalnya sejak beberapa bulan belakangan, lubang jalan itu telah cukup banyak menjadi penyebab kecelakaan.

Karena kondisi hujan saat ini pengendara motor banyak yang terjatuh akibat melintas di lubang jalan tersebut. Sehingga membuat genangan air yang samar.

Menurut salah seorang pemuda Ahmad Syaiful, sejak hujan beberapa bulan ini. Sudah banyak korban kecelakaan di jalanan tersebut.

“Apalagi kondisi hujan sekarang ini, yang tidak tentu waktunya. Kalau malam hujan itu, lubang jalan itu kan membuat genangan air. Seperti tidak ada lubang, tapi orang lewat saja tidak tahu itu lubang, akhirnya terjatuh. Itu sering,” kata Syaiful.

Pemasangan pohon pisang itu dilakukan pukul 2 dini hari, karena bertujuan agar kendaraan yang melintas tidak terlalu padat.

“Kan jalan ini, jalur selatan Lumajang – Jember, ramai kendaraan khususnya truk-truk itu. Jadi kita pasang saat jalanan sepi,” ujarnya.

Terkait kapan kecelakaan sering terjadi, kata pria yang sehari-hari bekerja sebagai penjaga konter ponsel ini, ketika siang hari saat jalanan ramai.

“Kecelakaan yang sering itu, motor jatuh terus ditabrak mobil atau truk. Tapi yang sering motor jatuh gara-gara jalan berlubang ini. Seingat saya selama 2 bulanan ini sudah 8 kali kejadian,” ungkapnya.

Sementara itu menurut salah seorang warga lainnya, Baharudin Umar. Upaya penanaman batang pohon pisang ini dilakukan sebagai rambu-rambu bagi pengendara motor.

“Karena dari jauh tidak terlihat lubang jalan itu, samar-samar. Apalagi hujan, ada genangan air. Motor lewat gitu aja. Ternyata lubang,” katanya.

Untuk lubang jalan itu, kata Umar, rata-rata ukurannya dengan diameter kurang lebih 1 meter, dan kedalaman 30 cm. Berada di sini kanan ataupun kiri jalan.

“Tapi tidak sama semua, ada juga yang diameternya setengah meter, dalamnya sampai 20 cm. Macam-macam ukurannya,” ujar Umar.