FaktualNews.co

Tabrakan dengan Truk, Pemotor Asal Jombang Tewas, Motornya Patah Jadi Dua

Peristiwa     Dibaca : 809 kali Penulis:
Tabrakan dengan Truk, Pemotor Asal Jombang Tewas, Motornya Patah Jadi Dua
FaktualNews.co/Istimewa
Truk yang terlibat kecelakaan sebelum dievakuasi, Rabu (24/2/2021) sore.

JOMBANG, FaktualNews.co – Harits Mustofa Ahmad (20) pengendara sepeda motor asal Desa Ngeblak Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang meninggal di lokasi kejadian setelah bertabrakan dengan truk di jalan raya di Desa Janti, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang pada Rabu (24/2/2021) sore.

Selain merenggut nyawanya, kecelakaan lalu lintas yang terjadi sekitar pukul 15.30 WIB itu juga membuat sepeda motor Honda Supra berpelat L 2995 MX
yang dia kendarai rusak berat. Bodinya patah menjadi dua bagian.

Saksi di lokasi kejadian, Riyanto (30) mengatakan, kecelakaan bermula saat korban melaju dari arah selatan. Tak diketahu muasalnya, haluan yang diambil korban terlalu menganan.

Pada saat bersamaan, jelas Riyanto, dari arah berlawanan melaju truk Mitsubishi bernomor polisi AG 9659 UR yang dikemudikan oleh Heri Iswantoro (44) warga asal Kaligoro, Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Tabrakan hebat pun tak terhindarkan.

Akibat benturan yang keras itu sepeda motor korban hancur dan patah menjadi dua bagian, sementara bagian depan truk sebelah kanan penyok. Korban terpental dan langsung tewas di lokasi kejadian dengan kondisi sejumlah luka.

“Haluan korban terlalu ke kanan atau ke tengah, akhirnya pas ada truk dari arah depannya terjadilah tabrakan,” kata Riyanto.

Kepala Unit Laka Satlantas Polres Jombang, Iptu Sulaiman menuturkan, berdasarkan hasil Olah Tempat Kejadian Perkara (Olah TKP) korban diduga kurang memperhatikan arah depan sehingga haluan terlalu ke kanan.

Jenazah korban langsung dievakuasi dan dibawa ke kamar mayat RSUD Jombang untuk proses lebih lanjut.

“Semua barang bukti kendaraan yang terlibat kecelakaan kami bawa ke kantor Satlantas untuk barang bukti,” pungkasnya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh