Budi Daya Ikan Nila Monosex, Mulai Pembenihan Sampai Panen
SURABAYA, FaktualNews.co – Ikan nila monosex adalah ikan nila yang dihasilkan oleh indukan yang telah mengalami rekayasa genetik sehingga hanya menghasilkan telur ikan jantan saja.
Rekayasa itu dilakukan atas prinsip bahwa ikan nila jantan relatif memiliki pertumbuhan yang lebih cepat dibandingkan dengan ikan nila betina. Sehingga, ikan nila monosex tentunya akan lebih cepat dipanen dan dalam waktu singkat para pembudi daya akan bisa mendapatkan keuntungan
Jenis ikan nila monosex ini merupakan hasil temuan dari mahasiswa IPB yang saat itu menciptakan ikan betina yang hanya akan menelurkan ikan jantan saja.
Hal ini merupakan upaya untuk meningkatkan produksi ikan nila yang tidak hanya diminati di dalam tapi juga di luar negeri.
Keunggulannya dibandingkan dengan ikan nila pada umumnya adalah bahwa tingkat pertumbuhannya relatif lebih cepat sehingga pemeliharaan dan budi daya akan berlangsung dengan cepat dan singkat.
Bagaimana budi daya ikan nila monosex
Budi daya ikan nila monosex tidak berbeda dengan budi daya ikan aquaponik lainnya. Langkah-langkah yang harus dipersiapkan antara lain adalah :
1. Pembuatan kolam
Pada budi daya ikan nila, kolam merupakan sarana yang sangat vital keberadaannya. Kolam dapat dibuat dengan menggunakan terpal, plastik, semen atau juga tanah.
Artikel menarik lainnya:
Tergantung kepada modal yang dimiliki. Jika modal besar maka sebaiknya buat kolam permanen menggunakan semen atau beton, namun jika modal terbatas maka bisa menggunakan kolam terpal atau juga kolam plastik.
Ukuran kolam bisa dibuat 5×5 dengan kedalaman 1-1,5 meter. Isikan air dengan volume hingga 80 persen dari ketinggian kolam, diamkan selama seminggu dan kemudian kuras dan isi dengan menggunakan air baru dan diamkan selama 2×24 jam. Baru setelah itu dapat dilakukan penebaran benih.
Tambahkan tanaman seperti teratai atau eceng gondok agar oksigen dalam kolam tersedia dengan cukup sebagaimana yang juga dilakukan pada cara budi daya pembesaran ikan nila.
2. Penebaran benih
Tahapan selanjutnya adalah menebarkan benih kedalam kolam. Pilihlah benih yang benar-benar berkualitas dan sehat dengan ciri utama memiliki gerakan yang lincah dan aktif seta berukuran seragam.
Sebelum ditebar benih sebaiknya diaklimatitasi terlebih dahulu agar lebih mudah beradaptasi saat dipindahkan ke kolam.
Caranya sangat mudah anda hanya perlu memindahkan benih dari kantong plastik kedalam wadah baskom yang terlebih dahulu telah diisi dengan air dari kolam.
Diamkan selama 1-2 jam, baru selanjutnya dapat ditebarkan di kolam. Penebarannya dilakukan dengan memasukkan wadah baskom tadi perlahan lahan kedalam kolam dan biarkan ikan masuk ke kolam dengan sendirinya.
Artikel menarik lainnya:
3. Pemberian pakan
Salah satu unsur penting dalam pemeliharaan ikan nila monosex adalah pemberian pakan. Pada dasarnya pakan ikan nila sangatlah gampang sebab anda bisa memberi mereka pakan pellet yang banyak dijual di toko makanan ikan.
Pakan ikan nila juga relatif lebih murah dibandingkan pakan ikan mas yang harus mengandung protein tinggi.
Waktu pemberian pakan dilakukan 3 kali dalam sehari yakni pada pagi, sore dan malam hari. Dosis atau takaran yang diberikan tergantung dengan pertumbuhan ikan semakin besar tentu jumlah kebutuhan ikan akan semakin besar dan banyak.
Pemberian pakan dilakukan dengan cara ditebarkan ke kolam secara merata.
4. Pemeliharaan
Pemeliharaan dalam budi daya ikan nila monosex meliputi pembersihan kolam secara rutin, sanitasi lingkungan sekitar kolam, menguras air kolam secara teratur serta juga penanggulangan hama dan penyakit yang dilakukan secara preventif.
Sebagai catatan juga pH serta suhu air harus selalu dijaga dimana pH ideal adalah antara 5-8 dan suhu air kolam yang ideal adalah 26-28 derajat celcius.
Panen
Panen ikan nila monosex sangat bergantung kepada permintaan konsumen, namun idealnya adalah ikan berbobot 200-250 gram, atau juga dapat tergantung dri permintaan pasar sebab ada sebagian konsumen yang menghendaki ukuran yang lebih kecil.
Oleh sebab itu patokan panen ikan nila monosex adalah bukan berdasarkan umur namun cenderung lebih kepada permintaan pasar.
***
