FaktualNews.co

Pemkab Situbondo Siapkan Areal Uji Coba Budidaya Mina Padi

Pertanian     Dibaca : 1274 kali Penulis:
Pemkab Situbondo Siapkan Areal Uji Coba Budidaya Mina Padi
FaktualNews.co/istimewa
Contoh budidaya mina padi.

SITUBONDO,FaktualNews.co-Dinas Perikanan Kabupaten Kabupaten Situbondo, pada tahun ini fokus meningkatkan produksi budidaya melalui program mina padi. Yakni memanfaatkan genangan air di areal sawah yang ditanami padi sebagai kolam budi daya ikan.

Melalui program mina padi ini, yakni budidaya ikan di areal sawah yang dilakukan secara bersamaan dengan menanam padi, diharapkan kesejahteraan petani akan meningkat dua kali lipat.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Situbondo Sopan Efendi mengatakan, untuk tahun 2021, pihaknya sudah menyiapkan lahan sebagai pilot project program mina padi itu, yakni satu kelompok tani di Desa Kelompokan, Kecamatan Panji.

“Ada areal seluas 5 hektare yang dipersiapkan untuk pilot project dalam program mina padi pada tahun 2021, yakni satu kelompok tani di Desa Klampokan, Kecamatan Panji,” ujar Sopan Efendi, Selasa (23/3/2021)

Menurutnya, saat ini, lahan seluas lima hektare tersebut sudah mulai ditanami padi organik, yang nantinya di areal tanaman padi juga akan ada budi daya ikan nila. “Program ini menjadi nilai tambah untuk meningkatkan kesejahteraan para petani di Situbondo,” bebernya.

Sopan menjelaskan, program mina padi ini merupakan kolaborasi antara Dinas Perikanan dan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan. Untuk benih ikan nila akan disiapkan oleh Dinas Perikanan.

“Jika berhasil, lokasi mina padi bisa menjadi tempat wisata edukasi pertanian atau agrowisata mini,” bebernya.

Menurut Sopan, lokasi proyek percontohan program Mina Padi juga sudah bersertifikasi organik, dan areal pertanian itu sejauh ini sudah sepenuhnya menggunakan pupuk organik.

“Mengenai dukungan dari pemerintah, mulai dari sarana prasarana hingga bantuan benih ikan,” katanya.

Sopan menambahkan, program Mina Padi menjadi fokus pemerintah daerah juga sebagai salah satu upaya mendorong para petani kembali beralih menggunakan pupuk organik. “Itu dilakukan karena unsur hara tanah di Situbondo hanya dua persen,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah
Tags