Dilengkapi Instalasi Laboratorium Klinik Canggih, RSUD Jombang Semakin Terdepan
JOMBANG, FaktualNews.co – Pelayanan di RSUD Jombang semakin terdepan. Untuk melayani kebutuhan masyarakat, RSUD Jombang telah melengkapi laboratorium patologi klinik dengan alat canggih dan terbaru.
Kepala Instalasi Laboratorium Patologi Klinik RSUD Jombang dokter Tri Putri Yuniarti menjelaskan, laboratorium patologi klinik dapat melayani pemeriksaan lab untuk pasien rawat jalan, rawat inap dan IGD selama 24 jam.
Ada tiga dokter spesialis siaga. Yakni Tri Putri Yuniarti, dokter Eky Indyanty dan dokter Dian Rachmawati.
“Laboratorium Patologi Klinik dilengkapi alat pemeriksaan hematologi untuk darah lengkap, IPF, Ret-He dan body fluid, juga alat Faal Hemostasis dapat memeriksa INR,” ujar Tri Putri Yuniarti, Kamis (22/4/2021).
Tak hanya itu, laboratorium patologi klinik RSUD Jombang juga melayani alat kimia elektrolit dan narkoba, pemeriksaan mikrobiologi dilengkapi dengan alat BacT-alert, Vitek 2 Compact untuk pemeriksaan kultur bakteri dan jamur, alat tes cepat molekuler untuk pemeriksaan TB-MDR dan viral load HIV, pemeriksaan imunologi untuk pemeriksaan fungsi troid, petanda tumor, viromarker hepatitis dan CD4i.
“Keunggulan laboratorium patologi klinik RSUD Jombang ini pemeriksaannya cepat dan akurat, karena sebagian besar sudah menggunakan alat otomatis,” tambah alumnus Fakultas Dokter Umum Universitas Airlangga tahun 1988 ini.
Dia menambahkan, laboratorium patologi klinik RSUD Jombang melayani beberapa pemeriksaan. Di antaranya hematologi, kimia klinik, mikrobiologi dan imunologi.
Selain itu, di masa pandemi Covid-19 juga melayani rapid antibodi metode eclia, baik kualitatif maupun kuantitatif, swab PCR Covid-19 dan D-dimer. Laboratorium Patologi Klinik RSUD Jombang juga melayani tes bebas narkoba.
“Kami selalu berusaha selalu menjaga mutu pelayanan dan berusaha memenuhi semua permintaan klinisi dalam pelayanan masyarakat yang datang ke RSUD Jombang. Memberi kepuasan bagi semua customer laboratorium,” pungkas alumnus dokter spesialis patologi klinik Unair tahun 2000 ini.