FaktualNews.co

Curi HP Saat Pemilik Berwudu, Aksi Penjual Ikan di Jember Ini Terekam CCTV

Peristiwa     Dibaca : 678 kali Penulis:
Curi HP Saat Pemilik Berwudu, Aksi Penjual Ikan di Jember Ini Terekam CCTV
FaktualNews.co/hatta
Pelaku saat diinterogasi polisi di Mapolsek Patrang

JEMBER, FaktualNews.co-Adi Sutrisno (45), di gelandang ke Mapolsek Patrang karena kepergok mengambil ponsel milik M Aminudin warga Kecamatan Bangsalsari.

Pelaku pria warga Dusun Krajan, Desa Ajung, Kecamatan Kalisat ini, nekat mencuri ponsel itu saat korban berwudu untuk Salat Asar di Masjid Jami’ Al Baitul Amien Jember.

Saat korban meletakkan tasnya agak jauh dari tempat wudu, pelaku membuka tas korban dan membawa kabur ponsel Samsung Note 9 milik korban.

Terungkapnya kasus pencurian itu bermula ketika korban selesai berwudu dan akan Salat Asar dan mendapati ritsletingnya terbuka. Sedangkan ponsel miliknya sudah raib dari dalam tas.

“Kemudian korban panik dan mencari keberadaan HP (ponsel)-nya itu. Korban mencurigai gerak-gerik dari terduga pelaku itu,” kata Kapolsek Patrang, AKP Heri Supadmo, Selasa (4/5/2021) sore.

Karena curiga itu, korban pun menggeledah pelaku. Namun pelaku mengelak. Selanjutnya korban menghubungi satpam masjid setempat, dan mengecek kronologi kejadian dengan melihat rekaman CCTV masjid.

Dari rekaman CCTV diketahui, aksi nekat pelaku yang mencuri ponsel milik korban itu. “Selanjutnya pelaku dibawa ke Mapolsek Patrang untuk diproses secara hukum,” katanya.

Ditanya alasannya melakukan aksi pencurian itu, kepada wartawan pelaku mengatakan, jika dirinya terdesak kebutuhan ekonomi.

“Karena usaha jualan ikan bandeng prestonya terpuruk akibat pandemi. Terlebih anaknya yang duduk di bangku sekolah dasar membutuhkan biaya,” katanya.

“Saya punya anak dua, istri tidak bekerja. Karena butuh untuk makan, ya terpaksa saya mencuri,” sambungnya.

Namun Kapolsek Patrang mengatakan, jika aksi pencurian yang dilakukan oleh pelaku sudah kedua kalinya ini terjadi.

“Pelaku pernah ditangkap di lokasi yang sama, modusnya juga sama. Yakni dengan mengambil barang berharga milik korbannya, yang lengah saat sedang beribadah,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah