FaktualNews.co

Pabrik Penggorengan Krupuk di Campurdarat Tulungagung Ludes Terbakar

Peristiwa     Dibaca : 802 kali Penulis:
Pabrik Penggorengan Krupuk di Campurdarat Tulungagung Ludes Terbakar
FaktualNews.co/Istimewa
Ilustrasi.

TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Sebuah pabrik penggorengan krupuk di Desa Pelem Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung terbakar hebat, pada Senin (24/5) dini hari.

Kapolsek Campurdarat, AKP Triyanto mengatakan, diketahui jika pemilik dari home industri tersebut bernama Tamami (54) Warga Desa Pelem Kecamatan Campurdarat yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB.

“Diketahuinya kejadian kebakaran tersebut berawal dari Muyanah keluar terbangun dari tidurnya lantaran mencium bau asap. Saat itu, diketahui Muyanah merasa curiga jika asap tersebut berasal dari barang yang terbakar,” terangnya pada Senin (24/5/2021).

Kemudian Muyanah saat itu memutuskan untuk keluar rumah untuk memastikan apa yang terjadi. Sontak Muyanah terkaget lantaran dia melihat adanya kobaran api di sebelah barat rumahnya.

“Memang jarak rumah Muyanah dengan rumah produksi milik korban itu bersebelahan. Melihat kondisi itu, dia langsung meminta pertolongan warga agar api juga tidak meluas,” katanya.

Triyanto melanjutkan, mengetahui ada warga yang berteriak meminta tolong. Seketika warga sekitar berbondong-bondong menuju sumber suara. Dikarenakan saat itu api sudah mulai membesar, warga setempat langsung mencoba memadamkan api tersebut menggunakan alat seadanya sembari melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Campurdarat dan Tim Damkar Tulungagung.

Tidak lama setelahnya, setibanya Tim Damkar di TKP, mereka langsung mencoba mengerahkan anggotanya untuk segera memadamkan api. Beruntung 10 menit berselang, api tersebut bisa segera dipadamkan. Namun demikian, rumah penggorengan tersebut terpaksa harus rata dengan tanah.

“Tim Damkar dengan sigap bisa datang di TKP 30 menit setelah menerima laporan dan secara cepat bisa memadamkan api. Sayangnya, rumah penggorengan kerupuk tersebut beserta isinya diketahui ludes terbakar,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Damkar Kabupaten Tulungagung, Gatot Sunu Utomo mengatakan jika diketahui penyebab kebakaran tersebut akibat dari adanya konsleting listrik yang berasal dari blower kipas yang digunakan untuk meniup tungku gorengan krupuk.

Dalam kejadian ini, pihaknya sempat menerjunkan dua armada Damkar dan dua tangki supply untuk mempercepat proses pemadaman.

Menurut Gatot, pihaknya mencatat kebakaran tersebut membuat barang-barang yang ada di dalam rumah penggorengan krupuk tersebut musnah. Diketahui barang-barang tersebut berupa bahan krupuk, minyak goreng 50 Kg. Alat penggorengan, alat oven kerupuk, dan plastik tempat kerupuk.

“Melihat kondisi bangunan yang semi permanen dan berdinding gedek, sehingga api mudah sekali membakar bangunan dan seisinya. Kami memperkirakan jika kerugian materil sebesar Rp 50 Juta,” pungkasnya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh