Sepulang dari Bangkalan, Pasutri di Jombang Terinfeksi Covid-19
JOMBANG, FaktualNews.co – Pasangan suami istri warga Kecamatan/Kabupaten Jombang dirawat di RSUD Jombang karena terindikasi mengalami infeksi Covid-19 setelah pulang dari bepergian ke Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.
Direktur RSUD Jombang, dr Puji Umbaran, dua pasien ini merupakan hasil temuan pengawasan dan pemantauan tim Satgas COVID-19 tingkat Desa di Kabupaten Jombang. Keduanya sudah dua hari menjalani isolasi.
“Pasien dari Bangkalan Madura, betul ada yang saat ini kami rawat di ruang isolasi RSUD Jombang,” kata Puji Umbaran dikonfirmasi, Rabu (9/6/2021).
Keduanya pasangan suami istri positif terpapar virus mematikan ini setelah sebelumnya mengeluh sakit dan memeriksakan diri ke salah satu klinik.
Puji mengungkapkan, dari hasil tes swab PCR, keduanya positif terinfeksi virus corona. Belum diketahui asal muasal pasutri itu terpapar COVID-19.
“(Pasien) Suami istri. Sudah kami lakukan pemeriksaan tes PCR, hasilnya Positif (COVID-19),” terang ketua bidang penanganan COVID-19 Kabupaten Jombang tersebut.
Pudji mengemukakan, sampel kedua pasien positif tersebut dikirim ke Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Jawa timur. Meski sudah terdeteksi positif oleh alat tes PCR yang tersedia di RSUD Jombang, namun pihaknya masih mengembangkan analisa apakah gennya membawa varian baru virus Covid-19.
“Karena dari Bangkalan, maka kecurigaan varian baru tetap ada dan saat ini sampel sedang diperiksa oleh Labkesda Propinsi Jawa timur untuk memastikan apakah varian baru atau bukan,” imbuhnya.
Sementara itu, tim Satgas COVID-19 Kabupaten Jombang meningkatkan pengawasan dan pemantauan terhadap orang yang datang atau masuk ke Jombang. Pengawasan dan pemantauan ditingkatkan karena akhir-akhir ini di sejumlah daerah mengalami lonjakan angka kasus yang sangat signifikan.
Juru bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Jombang, Budi Winarno, mengimbau masyarakat agar tidak lengah dan terus mematuhi protokol kesehatan, dengan cara memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan menggunakan sabun atau handsanitizer.
“Sebenarnya tidak hanya bangkalan, daerah daerah yang saat ini ada peningkatan kasus convirm seperti kudus, lamongan termasuk dari pulau madura. Pemantauan dan pengawasan oleh satgas covid di tingkat desa,” pungkasnya.
