FaktualNews.co

Warga Kepuhpandak Mojokerto Heboh Temukan Bayi Cantik di Tumpukan Kayu Bakar

Peristiwa     Dibaca : 1089 kali Penulis:
Warga Kepuhpandak Mojokerto Heboh Temukan Bayi Cantik di Tumpukan Kayu Bakar
FaktualNews.co/Istimewa
Warga menunjukkan lokasi penemuan bayi perempuan di atas kayu bakar belakang rumah salah satu, Warga Dusun Ngerayung, Desa Kepuh Pandak, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Selasa (22/6/2021).

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Warga Dusun Ngerayung, Desa Kepuhpandak, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, heboh dengan penemuan bayi cantik di atas tumpukan kayu bakar belakang rumah salah satu warga, Selasa (22/06/2021) pagi.

Mulanya, warga setempat mendengar suara tangisan bayi sekitar pukul 04.00 WIB. Namun suara tangisan itu dikira suara anak tentangga yang baru dilahirkan.

Sekira pukul 06.30 WIB, Siswoyo Kepala Dusun setempat mengatakan, dia mendapat laporan bahwa ada bayi yang ditemukan oleh warganya saat hendak mengambil kayu bakar. Bayi di atas tumpukan kayu bakar itu tanpa kain sehalai pun. Terdapat payung berwarna biru di atas bayi malang tersebut.

“Warga saya ini yang bernama Mirna langsung mengendong bayi tanpa sehelai benangpun itu ke dalam rumah,” kata Siswoyo.

Siswoyo menjelaskan, bayi yang diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya itu saat ditemukan masih dalam kondisi hidup dan sehat.

“Bayi berjenis kelamin perempuan, kondisinya alhamdulillah sehat. Sekarang sudah dirujuk ke Puskesmas Kutorejo. Kalau lihat kondisinya, baru dilahirkan karena tali pusar atau ari-ari masih menempel belum dipotong. Juga terlihat masih merah,” tandasnya.

Ditambahkannya, kemungkinan si pembuang berharap dengan meletakkan di tempat itu bayi tersebut bakal ditemukan dan dirawat oleh warga.

“Sekarang sudah ditangani perangkat desa dan Polsek Kutorejo di Puskesmas,” pungkasnya.

 

 

***

Catatan redaksi: Naskah berita ini direvisi pada pukul 18.45 WIB, Selasa (22/6/2021) menyesuaikan dengan data terbaru yang diterima. Redaksi mohon maaf atas perubahan ini.  

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh