1.300 Warga Kota Pasuruan Ikuti Vaksinasi Covid-19 yang Digelar Kodim 0819
PASURUAN, FaktualNews.co – Tidak kurang dari 1.300 warga mengikuti vaksinasi masal yang digelar Kodim 0819 Kota Pasuruan pada hari pertama penerapan Permberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali, Sabtu (3/7/2021).
Kegiatan dilakukan sebagai upaya untuk mempercepat capaian target vaksinasi masyarakat di Kota Pasuruan.
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf ( Gus Ipul ) memantau langsung kegiatan tersebut. Didampingi Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo ( Mas Adi ), tampak hadir Ketua DPRD Kota Pasuruan, Dandim 0819 Pasuruan, Danyon Zipur 10, Kapolresta, Kepala OPD terkait, Camat dan undangan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut Gus Ipul mengucapkan banyak terima kasih kepada semua yang telah memprakarsai adanya vaksinasi massal di Kota Pasuruan.
Kegiatan serupa sebelumnya sudah dilaksanakan oleh Polres Pasuruan Kota pada tanggal 26 juni yang lalu.
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf saat menyampaikan keterangan pers dalam kegiatan vaksinasi Covid-19 yang digelar Kodim 0819, Sabtu (3/7/2021).
“Hari ini vaksinasi massal di ikuti oleh seribu orang dan yang mendaftar mencapai seribu tiga ratus orang, itu artinya masyarakat juga ikut memberi dukungan dengan vaksinasi ini,” ujar Gus Ipul
Harapan Gus Ipul Pak Dandim dan Pak Kapolres bisa melakukan vaksinasi setiap harinya di Kodim atau di Polres bisa di Polsek atau di Kodim.
Pemerintah Kota Pasuruan juga menyelenggarakan vaksinasi secara umum di puskesmas masing-masing, khusus bulan Juli ini Gus Ipul mengutamakan para lansia untuk mendapatkan Vaksinasi.
“Bagi yang punya orang tua, agar orang tua kita terlindungi bisa langsung datang ke Puskesmas atau pembantu puskesmas untuk mendapat vaksinasi,” ujarnya
Gus Ipul menyampaikan, dirinya bangga kepada warga Kota Pasuruan yang bisa hadir secara sukarela ditempat vaksinasi tersebut.
“Semoga dengan vaksinasi ini kekebalan tubuh bertambah dan menjadi momentum untuk tumbuh kembangnya ekonomi di kota Pasuruan. Kalau bisa sukses insyaallah anak-anak bisa belajar tatap muka,” tutur Gus Ipul.
