Para Penerima Sembako GPK Jember Tak Bermasker, Begini Respon Ketua Cabang
JEMBER, FaktualNews.co – Ratusan warga kaum duafa dan anak yatim dari empat desa di Kecamatan Umbulsari, Kabupaten Jember girang menerima bantuan bantuan sembako dan uang tunai dari Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ka’bah (PC GPK) Jember.
Keempat desa itu adalah Desa Gadingrejo, Mundurejo, Sidorejo dan Umbulrejo.
Sayangnya warga yang datang di kegiatan sosial yang digelar di rumah Ketua PC GPK Jember Ikbal Wilda Fardana, di Dusun Padangrejo, Desa Gadingrejo, Kecamatan Umbulsari itu, banyak tak mengenakan masker.
Menyaksikan warga yang datang tak mengenakan masker tersebut Ikbal kemudian sekalian menjadikan acara tersebut sebagai ajang sosialisasi pentingnya masker di masa pandemi SAR-CoV-2 atau Covid-19.
“Sehingga dalam kesempatan ini, selain membagikan sembako kepada warga terdampak secara ekonomi. Kita juga berikan sosialisasi pentingnya bermasker,” kata Ikbal saat dikonfirmasi disela kegiatannya, Minggu (1/8/2021).
Ikbal mengatakan, terkait pandemi Covid-19 saat ini. Terutama wilayah barat Kabupaten Jember. Kesadaran masyarakat dalam menerapkan 5M diakui masih kurang.
“Sehingga kita juga berupaya mendukung program pemerintah, untuk terus melakukan sosialisasi. Kemudian juga berkoordinasi dengan jajaran Satgas Covid-19 tingkat mikro, Kecamatan, atau kabupaten. Karena pandemi ini memang harus dapat dimaklumi dan dipahami masyarakat,” ungkapnya.
Artinya bagaimana untuk meminimalisir agar mengurangi penyebaran virus Covid-19 yang saat ini masih sangat berdampak di Jember.
Diketahui dari giat bakti sosial organisasi sayap dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu, dihadiri sebanyak 150 orang dari kaum dhuafa dan anak yatim.
Dalam kondisi pandemi ini, giat tersebut tetap menerapkan prokes 5M. Sesuai dengan instruksi dari pemerintah.
Kata pria yang juga anggota Komisi B DPRD Jember ini, kegiatan tersebut juga diawasi dari Satgas Penanganan Covid-19 tingkat mikro dan kecamatan.
“Kami berharap dengan memberikan bantuan sembako dan sejumlah uang kepada kaum dhuafa ini, dapat meringankan beban hidup di masa pandemi seperti saat ini,” katanya.
“Tidak lupa selain sosialisasi soal bermasker dan 5M, kita juga himbau masyarakat untuk terus berdoa dan mengharap rida dari Allah SWT, agar pandemi ini segera berakhir dan kita bisa kembali hidup normal,” imbuhnya.
