Video Penangkapan Maling Motor di Jember Viral
JEMBER, FaktualNews.co – Video penangkapan terduga pelaku pencurian motor oleh massa ramai jadi perbincangan di Facebook dan Instagram, sejak Kamis (6/8) kemarin.
Di salah satu video dari dua versi video yang beredar, terlihat seseorang mengenakan sweter merah muda kecoklatan dan berhelm yang menjebol kunci sepeda motor Honda Scoopy berpelat nomor P 3556 CO dengan kunci T. Video ini tampaknya merupakan rekaman CCTV.
Pada video lainnya, seorang yang berpakaian serupa terlihat dipiting oleh seorang lelaki tegap yang diperkirakan merupakan seorang polisi berpakaian preman.
Lelaki tegap itu tampak terburu-buru membawa lelaki bersweter itu ke mobil patroli yang siap meluncur. Massa terlihat berusaha memukuli pria yang dipiting itu. Video ini diambil dari jarak dekat oleh warga yang berada di lokasi.
Informasi yang dihimpun, pria yang dipiting itu bernama Abdul Andi (26) warga Desa Krasakmangli, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang.
Dia ditangkap warga setelah gagal melakukan aksi pencurian motor Honda Vario berpelat nomor Nopol P 6834 HW, milik Yulianti (24) warga Dusun Krajan, Desa Ambulu, Kecamatan Ambulu. Beruntung anggota Polsek Kalisat datang ke lokasi dan mengamankan pelaku.
Aksi pencurian motor yang gagal itu, terjadi di Jalan Umum Kecamatan Kalisat tepatnya di depan Perum Cluster Sakinah Dusun Krajan, Desa Ajung, Kecamatan Kalisat.
Kapolsek Kalisat AKP Sukari, mengatakan setelah diamankan polisi pelaku mengakui pencurian tersebut.
“Kemarin sekitar pukul 16.00 WIB, kita patroli wilayah dan dapat info ada pelaku curanmor. Kita datang ke TKP ternyata sudah diamankan warga,” kata Sukari saat dikonfirmasi di Mapolsek Kalisat, Jumat (6/8/2021).
Menurutnya, pelaku diduga komplotan curanmor profesional, karena dari pelaku polisi mendapati barang bukti berupa tiga kunci T.
“Pelaku tidak sendirian. Mereka berkelompok, kami masih memburu rekannya. Dari pelaku kami amankan barang bukti, kunci T dan sejenis kunci obeng yang biasa dipakai spesialis curanmor untuk merusak kunci motor meskipun sudah ‘ditenggok’ motornya,” ujar Sukari.
Sukari menduga, pelaku adalah anggota komplotan curanmor antar kota. Mereka menyasar motor dengan teknik sayatan.
“Pelaku diduga sayatan, tidak menentukan sasaran motor yang akan dicuri dan kebanyakan sasaran pemilik motornya perempuan. Dia mencuri motor, dengan (teknik) melacak dan (sasaran motor curian) yang mudah dijual,” jelasnya.
Video penangkapan maling motor di Jember