Peristiwa

Pemancing Jatuh ke Laut di Tulungagung, Ditemukan Tak Bernyawa

TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Sidik (50) warga Desa Sambitan, Kecamatan Pakel yang tenggelam saat memancing di Pantai Klathak pada Kamis (12/8/2021) akhirnya ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia, Jumat (13/8/2021) pagi.

Korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa oleh nelayan, tidak jauh dari lokasi dirinya tenggelam.

Evakuasi terhadap korban tenggelam di Pantai Klathak dilakukan sejak pukul 07.00 WIB pada Jumat (13/8/2021) oleh Tim Basarnas Pos Trenggalek.

Evakuasi dilakukan sekitar satu jam setelah Basarnas mendapat informasi dari salah seorang nelayan, yang mengbarkan di tempat dia menyandarkan kapal terlihat ada sesosok mayat manusia mengapung di sana.

Mendapat informasi tersebut, Tim Basarnas langsung turun ke titik yang disebutkan, untuk memastikan serta melakukan evaluasi.

“Ditemukannya korban tidak jauh dengan titik terjatuhnya korban kemarin, yakni sekitar 5 meter. Korban dievakuasi sekitar pukul 08.15 WIB. Setelah itu korban dibawa ke daratan,” jelas Komandan Tim Basarnas Pos Trenggalek, Eko Apriyanto.

Eko menjelaskan, evakuasi sedikit kesulitan karena harus menunggu landainya ombak. Selain itu, banyaknya kapal nelayan yang menyandar juga menjadi masalah tersendiri bagi pihaknya.

Itu lantaran banyaknya tali jangkar, yang dikhawatirkan menyebabkan mesin perahu karet yang digunakan anggotanya melakukan evakuasi tersangkut tali jangkar tersebut.

Hal itu membuat pihaknya harus sedikit menghindar dengan melalui jalur yang tidak dijadikan tambatan kapal nelayan.

“Kondisi ombaknya sendiri tidak terlalu tinggi, sehingga tidak mengganggu jalannya evakuasi. Hanya saja saat evakuasi angin sedikit kencang disertai gerimis,” jelasnya.

Mnurut Eko, untuk memastikan jasad korban yang pihaknya evakuasi merupakan korban yang tenggelam kemarin, tim mendatangkan pihak keluarga korban. Dan sesuai keterangan keluarga korban, memang benar itu jasad anggota keluarganya.

Kapolsek Besuki, AKP Sumaji mengatakan jasad yang ditemukan tadi pagi memang benar merupakan korban yang tenggelam di Pantai Klathak pada Kamis (12/8/2021) kemarin, saat sedang memancing.

Menurut Sumaji, korban bernama Sidik (50) warga Desa Sambitan, Kecamatan Pakel diketahui tewas akibat terseret gelombang air laut yang tiba-tiba membesar.

“Menurut keterangan keluarga, korban ini tidak bisa berenang, sehingga korban tenggelam,” jelasnya.

Sumaji menambahkan, saat korban ditemukan, kondisi tubuh korban masih utuh, hanya terdapat luka di bagian kepala dan punggung korban.

Pihaknya menduga jika luka tersebut diakibatkan oleh benturan antara tubuh korban dengan karang pada saat korban tenggelam terbawa arus air laut.

“Pihak keluarga sudah menerima kematian korban, sehingga keluarga langsung mengambil jasad korban dan memakamkannya di TPU Desa Sambitan, Kecamatan Pakel,” pungkasnya.