PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Mastur (58) ditemukan meninggal di dalam mobil Toyota Avanza miliknya, di Jalan Serma Abdiurrahman, Kota Probolinggo, Senin (23/08/21) sekitar pukul 12.40 WIB.
Belum diketahui penyebab pasti meninggalnya. Namun dugaan sementara akibat penyakit yang dideritanya kambuh yakni, jantung.
Siang itu, mobil melaju zig-zag tiba-tiba berhenti setelah menabrak besi pembatas jalan. Kendati kendaraannya tidak rusak, namun laki-laki yang tinggal di Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Jati, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo ini, meninggal dunia.
Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, tangan korban sempat terlihat gemetar. Hal tersebut diungkap Bakar (61) pengendara roda dua yang mengikuti kendaraan korban dari belakang.
Sebelum kendaraan korban berhenti, ia melihat mobil yang disopiri korban zig-zag kemudian menabrak besi. “Karena nabrak, lalu berhenti,” ujarnya.
Melihat kejadian itu, Bakar yang mengaku tinggal di Kelurahan
Wonoasih, Kecamatan Wonoasih, berhenti. Kemudian melihat korban yang diikuti warga sekitar lokasi kejadian.
Bakar menuturkan, kendaraan bernopol L 1605 TD, yang disopiri korban melaju lamban. “Korban di dalam mobil sendirian,” tambahnya.
Tahu ada kendaraan minibus kecelakaan, warga sekitar mendatangi mobil warna hitam tersebut. Mereka mendapati pengemudi tak sadarkan diri. Warga kemudian melapor ke Polres Probolinggo Kota.
Oleh petugas, Mastur yang ternyata sudah tidak bernapas langsung
dievakuasi ke IGD RSUD dr Mohamad Saleh.
Petugas Unit Laka Lantas Polresta yang datang ke lokasi langsung mengevakuasi dan mengamankan mobil korban.
Tak ada satupun petugas yang bersedia dimintai komentarnya soal peristiwa tersebut.
Terpisah, anak korban, Rudi (22) yang datang ke kamar mayat RSUD mengatakan, ayahnya memiliki riwayat penyakit jantung dan stroke. “Sebelum meninggal, ayah saya sempat dirawat di rumah sakit,” ujarnya singkat kepada wartawan.