FaktualNews.co

Hari Pertama PTM, Bupati Lumajang Temukan Sekolah Belum Punya Wastafel

Peristiwa     Dibaca : 647 kali Penulis:
Hari Pertama PTM, Bupati Lumajang Temukan Sekolah Belum Punya Wastafel
FaktualNews.co/efendi murdiono
Petugas saat cek lokasi plengsengan yang ambrol dan mengubur korban Samsul.

LUMAJANG, FaktualNews.co – Hari pertama pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di Kabupaten Lumajang diwarnai temuan tidak dipenuhinya sarana penunjang protokol kesehatan (prokes) di beberapa sekolah, khususnya sarana cuci tangan atau wastafel.

Meski demikian, secara umum pelaksanaan PTM hari pertama sudah berjalan baik.

Hal itu terungkap dari hasil pemantauan Bupati Lumajang Thoriqul Haq ke beberapa lembaga pendidikan, Rabu (8/9/2021).

Menurutnya, ada beberapa evaluasi yang perlu diperhatikan, utamanya terkait fasilitas penunjang prokes.

“Soal fasilitas cuci tangan ada beberapa yang belum terpenuhi. Jadi, saya minta pihak sekolah segera memenuhi fasilitas itu agar penerapan protokol kesehatan di lingkungan sekolah lebih optimal,” kata Thoriq.

Namun, Thoriq tidak menyebut secara spesifik sekolah yang belum memenuhi sarana penunjuang prokes secara optimal tersebut.

Dijelaskan Thoriq, untuk sekolah yang jumlah muridnya satu kelas tidak banyak, meminta agar disesuaikan saja.

“Kalau satu kelas itu hanya 12 siswa, tentu tidak harus 25 persen. Bisa dijadikan 2 grup,” ujarnya saat memantau Madrasah Ibtidaiyah Nurul Islam Desa Denok dan SD Negeri Denok Kecamatan Tekung.

Thoriq juga mengungkapkan, kebijakan Pemkab Lumajang dalam melaksanakan PTM akan terus dievaluasi, mengingat Kabupaten Lumajang masuk dalam PPKM level 3.

Dirinya berharap pandemi Covid-19 segera berakhir, sehingga kehidupan bisa berjalan kembali normal. “Kita berharap Covid-19 segera selesai, segera berakhir, agar kita bisa hidup normal seperti sedia kala,” harapnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah