Puan Maharani Pilih Awasi Vaksinasi di Permukiman Padat Penduduk
JAKARTA, FaktualNews.co – Ketua DPR Puan Maharani memilih untuk mengawasi proses vaksinasi Covid-19 di wilayah padat penduduk. Sebab menurut Puan, masalah vaksinasi biasa muncul di wilayah-wilayah dengan populasi penduduk padat.
“Saya datang ke pemukiman padat penduduk karena di sinilah persoalannya. Kalau tidak padat lebih mudah mengaturnya, tapi kalau padat lebih susah,” jelas Puan saat mengunjungi vaksinasi di Tegal Alur, Kalideres, Jakarta, dalam keterangan tertulis, Minggu (26/9/2021).
Puan mengatakan beberapa hari terakhir dirinya menjalankan fungsi pengawasan vaksinasi Covid-19. “Mulai dari Banten beberapa hari lalu bersama Presiden, Kapolri dan Panglima TNI, kemarin di Tambora,” katanya.
Dalam kesempatan itu Puan mendapat keterangan dari Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto bahwa 60 persen warga telah divaksinasi dan mengejar status zona hijau pada Oktober 2021.
Puan mengatakan, jika target itu tercapai, wilayah Jakarta Barat dapat mempertahankan statusnya dan mengantisipasi lonjakan penyebaran kasus Covid-19 jelang libur Natal dan tahun baru.
“Antisipasi libur akhir tahun perlu dilakukan agar tidak terjadi lonjakan kasus seperti waktu mudik lebaran lalu,” papar dia.
Adapun berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Sabtu (25/9/2021) sebanyak 48.262.870 orang telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua.
Angka itu setara dengan 23,17 persen dari target pemerintah untuk mencapai herd immunity atau kekebalan komunitas. Pemerintah diketahui menargetkan 208.256.720 orang untuk divaksinasi Covid-19 agar dapat membentuk herd immunity.