KEDIRI, FaktualNews.co – Persik Kediri akhirnya resmi memecat pelatih Joko Susilo. Pertandingan hari ini melawan PS Sleman menjadi laga terakhir bagi pria yang akrab disapa Gethuk itu.
Presiden Klub Persik Kediri Abdul Hakim Bafagih mengatakan, manajemen memiliki sejumlah pertimbangan mengakhiri kerja sama dengan coach Gethuk. Salah satunya evaluasi enam pertandingan Persik di awal kompetisi Liga 1 2021/2022.
”Dari 6 laga yang dimainkan Persik Kediri dalam Liga BRI, hasilnya Persik hanya mendapatkan 5 poin, yakni 1 kali menang,2 kali seri dan 3 kali kalah,” kata Presiden Klub Persik Kediri, Abdul Hakim Bafagih, Minggu (2/10/2021).
Dalam evaluasi tersebut, Hakim mengungkapkan, manajemen sudah membuat kesepakatan dengan coach Gethuk saat pertama kali menjalin kerja sama di awal musim. Pihaknya memberikan target kepada sang pelatih dengan parameter yang telah disepakati.
Setelah lima laga yang dijalani, menurut Hakim, coach Gethuk belum mencapai target yang ditetapkan manajemen. Hal itulah yang menjadi dasar manajemen menghentikan kerja sama.
Hubungan manajemen Persik dan coach Gethuk tetap berjalan baik. Sebelum keputusan tersebut dibuat, manajemen sudah berkomunikasi dengan pelatih kelahiran Blora, Jawa Tengah (Jateng) itu.
“Komunikasi berjalan baik. Dan kami mengakhiri hubungan kerja sama ini dengan baik-baik,” ungkapnya.
Atas kerja keras yang sudah diberikan di Persik, Hakim mengucapkan terima kasih kepada coach Gethuk. Dia berharap, coach Gethuk bisa sukses di perjalanan karir kepelatihannya ke depan.
Sebagai pengganti coach Gethuk, manajemen menunjuk Alfiat sebagai pelatih karteker. Alfiat akan memimpin skuad Persik sampai manajemen menetapkan pelatih kepala yang baru.(aji)