FaktualNews.co

Persiapan Pemilu 2024, KPU Jember Mulai Lakukan Pembaharuan Data

Politik     Dibaca : 646 kali Penulis:
Persiapan Pemilu 2024, KPU Jember Mulai Lakukan Pembaharuan Data
FaktualNews.co/Muhammad Hatta/
Komisioner KPU Jember Ahnad Hanafi saat dikonfirmasi di Kantornya.

JEMBER, FaktualNews.co – Sebagai persiapan pemilihan umum (pemilu) yang serentak dilakukan pada tahun 2024 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jember sejak jauh hari mulai melakukan pembaharuan data pemilih berkelanjutan.

Menurut Komisioner KPU Jember Ahmad Hanafi, pembaharuan data tersebut dilakukan untuk mendapatkan jumlah data pemilih yang valid di wilayah Kabupaten Jember.

Terkait pembaharuan data tersebut, kata Hanafi, cenderung bertambah namun tidak signifikan.

“Untuk pemilih DPT, ada yang bertambah ada yang berkurang juga. Tapi pemilih-pemilih baru juga ada. Jadi, bertambah tapi tidak signifikan,” kata Hanafi saat dikonfirmasi di Kantor KPU Jember Jalan Kalimantan, Kecamatan Sumbersari, Jumat (29/10/2021).

Terkait pembaharuan data itu, rencananya akan dilakukan rutin setiap bulan.

“Tapi tentunya, update (pembaharuan data, red) yang kita lakukan itu tidak model semacam coklit dari rumah ke rumah. Tapi berdasarkan kerjasama dengan beberapa pihak,” ujarnya.

Ia mencontohkan, semisal dari lembaga-lembaga pendidikan. “Kami selalu mengupdate siswa yang sudah berusia 17 tahun, nah itu sudah bisa dimasukkan sebagai pemilih baru di DPT berkelanjutan kita,” tuturnya.

Hanafi juga menambahkan, selain dilakukan pembaharuan data soal daftar pemilih berkelanjutan, KPU Jember juga memantau dan menerima laporan adanya perubahan pengurus partai ataupun semisal ada partai baru yang akan ikut dalam kontestasi pemilu.

“Untuk partai, biasanya seperti ketika melaksanakan perubahan kepengurusan selalu menginformasikan kepada KPU,” ucapnya.

Hanafi menyebutkan, untuk perubahan pengurus partai ia menyebutkan ada beberapa yang sudah melaporkan.

“Untuk pergantian kepengurusan itu seperti (yang dilakukan) Partai Gerindra (Gerakan Indonesia Raya), Partai Amanat Nasional (PAN), kemudian Partai Bulan dan Bintang (PBB). Nah itu selalu perubahan-perubahan kepengurusan selalu koordinasi dengan kami,” sebutnya.

Terkait perubahan pengurus partai itu, disampaikan sekitar tahun 2020 lalu.

“Untuk partainya setahu saya itu ya, dulu PKS juga, Gerindra, PAN, dan lainnya. Nanti saya cek lagi. Tapi untuk tahun ini ada PKB,” sambungnya.

Lebih lanjut Hanafi juga menyampaikan, terkait perbedaan pelaksanaan pemilu pada tahun 2024 mendatang dengan sebelumnya.

“Secara umum sama ya, cuma mungkin hanya persoalan waktu yang nantinya akan berdekatan tahapan pilkada nanti. Artinya itu nanti menyesuaikan dengan pemilu dulunya untuk pemungutan suara pemilu,” ujarnya.

Hal itu terjadi, katanya, Karena pilkada dilakukan serentak pada tahun yang sama. “Tapi ini wilayahnya KPRI nanti (menjelaskan), tentang bagaimana membuat tahapan yang beririsan, dan nantinya bisa kita cover semuanya,” tandasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Mufid