JOMBANG, FaktualNews.co – Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) – organ sayap Partai Persatuan Pembangunan (PPP) — Kabupaten Jombang akan menggelar Festival Musik Akustik dalam rangka memperingati Hari Ibu tanggal 22 Desember 2021 dengan tema “GPK Cinta Ibu”.
Melalui rilis yang diterima redaksi FaktualNews.co, Ketua GPK Jombang, Mujtahidur Ridho mengatakan, lomba yang bakal digelar pihaknya ini terbuka untuk umum, dan dimulai hari ini, tanggal 2 hingga 17 Desember 2021.
“Hasil karya dikirimkan melalui email kami gpkjombang@gmail.com, kemudian akan diseleksi hingga 10 besar,” jelas Gus Edo – sapaan akrab Mujtahidur Ridho, Kamis (2/12/2021).
Tahap selanjutnya, sambung Gus Edo, dari 10 terbaik akan diundang untuk perform secara langsung. “Untuk kita pilih yang terbaik, sesuai tema, kreativitas, dan tentu dinilai dari aspek musik yang dibawakan,” katanya.
Gus Edo menambahkan, lagu yang dibawakan para peserta bebas, asal tentang ibu. “Peserta bisa ikut secara sendirian (single) atau berdua, dan kita berikan durasi selama 5 menit untuk berekspresi mengeluarkan kemampuan mereka,” katanya.
Tujuan paling mendasar dari kegiatan ini, Gus Edo menandaskan, adalah sebagai bentuk apresiasi setinggi-tingginya kepada para ibu.
“Yang paling fundamental adalah penghormatan kita kepada para ibu, meski pun tidak satu pun apresiasi yang layak untuk membalas jasa-jasa mereka, kita berusaha untuk sedikit menyanjungnya melalui lagu-lagu akustik,” paparnya.
Selain itu, karena lomba ini juga sebagai upaya GPK untuk memberikan wadah kreativitas bagi anak-anak muda untuk berkarya.
“Ke depan kita juga akan membuka ruang seluas-luasnya buat para milenial ini berkarya, bebas berekspresi dan berinovasi,” tandasnya.
Panitia acara, Maya Rahmawati mengungkapkan, acara ini sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan kepada para ibu di mana pun ia berada.
Pihaknya juga berharap lewat festival ini bisa menginspirasi generasi milenial untuk menjadikan ibu sebagai figur teladan.
“Acara yang bertema: GPK Cinta Ibu ini semoga bisa menjadi inspirasi anak muda melenial untk menjadikan ibu sebagai spirit dan enegi dalam pengabdian di mana pun juga,” tandas Maya.