Pantau Terminal Jelang Nataru, Kapolres Probolinggo Temukan MPU Angkut Pisang
PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Petugas Polres Probolinggo menemukan Mobil Penumpang Umum (MPU) mengangkut barang, yakni pisang. Polres yang dikomandani AKBP Teuku Arsya Khadafi juga mendapati MPU tanpa penumpang alias kosong melompong.
Hal tersebut diketahui, saat kapolres melihat aktivitas di terminal angkota dan MPU, Jorongan Kabupaten Probolinggo, Selasa (21/12/21).
Dalam sidak jelang libur Natal dan tahun baru (Nataru), AKBP Arsya didampingi jajarannya, Dishub setempat, Koramil Leces dan Camat Leces.
Usai dari Terminal Joronga, rombongan meninjau Stasiun KA Leces dan Posko Pantau Natal dan Tahun Baru, di exit atau pintu keluar tol Leces. Di Terminal Jorongan, kapolsek menyempatkan diri berdialog dengan sopir atau pengemudi MPU.
Tentang penumpang, vaksinasi dan kemanan di jalan serta pendapatan. Rata-rata sopir mengaku, penumpang sepi, makanya barangpun diangkut.
Mendengar pengakuan polos pengemudi, kapolres meminta hal tersebut tidak diulangi dikemudian hari.
Sebab menurut AKBP Arsya, MPU bukan angkutan barang, tetapi angkutan orang atau penumpang. “Ini kok ngangkut pisang. Tidak boleh pak. Mobil ini untuk mengangkut penumpang, kenapa kok ngangkut pisang. Lain kali jangan seperti itu,” saran kapolres.
Arsya juga menanyakan tentang vaksinasi. Dari sekian pengemudi, hanya ada satu orang yang mengaku, tidak vaksin. Alasannya, memiliki berbagai penyakit terutama jantung.
“Kalau nyopir penyakit jantungnya kambuh, gimana,” kata Arsya sambil tertawa.
Kapolres juga meminta, pengemudi memakai masker, terutama saat nyetir. Ia berharap, pengemudi selalu mengingatkan penumpang untuk memakai masker saat di dalam kendaraan.
Sebab, jarak tempat duduk terlalu dekat. “Ingatkan penumpang, agar selalu memakai masker,” pintanya.
Kepada sejumlah wartawan kapolres menyebut, apa yang dilakukan dalam upaya mengecek penerapan protokol kesehatan (Prokes) covid 19. Selain itu kelengkapan surat dan kondisi MPU.
Hasilnya, selain sudah vaksin dua kali penumpang sudah bermasker. “Rata-rata sudah melaksanakan prokes.,” tandasnya.
Karena pemberlakuan PPKM masih berjalan, kapolres mengimbau masyarakat untuk mengurangi kegiatan, terutama bepergian keluar rumah.
“Secara umum menjelang Nataru tahun ini, pergerakan MPU berkurang. Kami imbau masyarakat mengurangi kegiatan di luar rumah,” tandasnya.
Untuk Pos Pantau Nataru di wilayahnya, Arsya menyebut sudah disiapkan tiga pos. Selain di pintu exit tol Leces, juga di Kraksaan dan Paiton.
Di setiap pos lanjut kapolresta, disediakan gerai untuk vaksinasi dan tempat beristirahat. “Untuk memantau arus an Lalu Lintas dalam mengatur lalu lintas bila terjadi kepadatan arus”, ungkap Kapolres Probolinggo.
Lebih lanjut kata AKBP Teuku Arsya Khadafi, untuk masing masing Pos Pantau akan didirikan juga Gerai Vaksin.
“Polres Probolinggo telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk mendirikan Gerai Vaksin di masing masing Pos Pantau. Tujuannya, bagi pengendara atau penumpang yang belum tervaksin, bisa divaksin di Gerai Vaksin ini,” pungkasnya.
