Nenek Renta di Mojokerto Tewas Tercebur Sumur, Proses Evakusi 2 Jam
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Seorang nenek renta Amenah (86) warga Dusun Adisono, Desa Lebaksono, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto ditemukan meninggal dunia karena tercebur sumur di belakang rumahnya, Jumat (7/1/2021).
Kepala Desa Lebaksano, Ahmad Faizin mengatakan, pada Kamis (6/1/2022) malam nenek Amenah tidak ada di rumah. Kemudian pihak kelurga mencari di sekitar rumah.
“Pihak keluarga berusaha mencari, terus tadi siang melihat sumur ditemukan di sumur,” katanya di lokasi.
Saat ditemukan di dalam sumur sedalam 15 meter, korban kondisinya sudah tidak bernyawa. Kemudian pihak keluarga meminta bantuan kepada warga lain untuk mengevakuasi. “Sudah meninggal di sumur,” kata Faizin.
Menurutnya, lansia tersebut tinggal seorang diri di rumahnya. Sedangkan ke 9 orang anaknya tinggal di rumahnya masing-masing.
“Dia tinggal sendiri di rumahnya. Tadi malam anak-anaknya ke rumahnya, tapi tidak ada. Kemudian mencari,” Faizin.
Faizin tidak bisa memastikan kronologi lansia tersebut bisa tercebur ke sungai. Namun, ia menduga lansia itu tepeleset karena pengelihatannya sudah kabur.
“Indikasinya terpeleset. Kemungkinan itu terjadi karena penglihatannya sudah kabur, maklum sudah tua,” tandasnya.
Evakusi dibantu dengan tim pemadam kebakaran Kabupaten Mojokerto. Prosesnya memakan waktu selama dua jam 30 menit.
Petugas Damkar Kabupaten Mojokerto, Sukamto menyampaikan, tim sempat kesulitan saat melakukan proses evakuasi karena diameter sumur sempit.
“Kita turunkan satu orang masuk ke sumur. Diameter sumur terlalu sempit. Kesulitanya juga ada di kedalaman, jadi kita harus berhati-hati,” jelasnya.
Setelah korban berhasil dievakusi, kemudian dibawa ke rumah dalam rumah korban. Pihak keluarga menolak di autopsi dan ingin langsung disemayamkan selanjutnya dimakamkan.
