FaktualNews.co

Bencana Tanah Longsor di Jember, Akibat Diguyur Hujan Lebat

Peristiwa     Dibaca : 1292 kali Penulis:
Bencana Tanah Longsor di Jember, Akibat Diguyur Hujan Lebat
FaktualNews.co/Istimewa.
Persiapan Tim TRC BPBD Jember sebelum ke lokasi longsor di Desa Pace, Kecamatan Silo.

JEMBER, FaktualNews.co – Selain banjir, akibat diguyur hujan lebat, di wilayah Kabupaten Jember, juga terjadi bencana tanah longsor.

Bencana alam tanah longsor pada Senin (17/1/2022) malam terjadi di wilayah Dusun Curah Ungkal, Desa Pace, Kecamatan Silo, Jember. Sebelumnya, sejak pukul sore diguyur hujan lebat.

Kepala Kampung Dusun Curah Ungkal, Safik mengatakan, musibah tanah longsor itu terjadi di beberapa titik dan berdampak pada rumah warga.

“Ada kejadian longsor, minta tolong ke BPBD di RT 4 RW 14 Curah Ungkal. Jalan menuju ke (wilayah) Kali Mrawan. Longsor ini terjadi beberapa kali dan berdampak kepada rumah warga,”kata Safik saat memberikan informasi ke Pusdalops BPBD Jember lewat voicenote aplikasi whatsapp.

Terkait dampak longsor itu, lanjutnya, dimungkinkan agak parah. Namun karena kondisi malam dan gelap, ditambah hujan masih mengguyur wilayah setempat.

Rumah warga yang terdampak longsoran, diketahui hanya beberapa yang rusak. “Info sementara ada dua rumah warga ada 2 atau 3 kena longsor parah. Tapi belum bisa memastikan karena hujan dan gelap. Ditambah situasi tidak aman, karena longsoran masih dimungkinkan terjadi,” sambungnya.

Namun demikian, menyikapi laporan warga itu. TRC BPBD Jember mengirim 10 orang personel ke lokasi terdampak longsor.

Terpisah, Koordinator Regu TRC BPBD Jember Holik, mengatakan, saat ini terkait laporan longsor masih dilakukan asessment, memastikan kebenaran informasi warga.

“Tim sudah sampai lokasi. Namun tidak bisa evakuasi karena masih berpotensi ada longsor susulan yang membahayakan Rescuer (tim TRC BPBD Jember,” kata Holik saat dikonfirmasi melalui HT lewat jaringan radio di Pusdalops BPBD Jember.

“Dengan kondisi lapangan, dilanjut assesment dan pulbaket (pengumpulan bahan keterangan). Untuk penanganan besok pagi,” sambungnya.

 

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin