FaktualNews.co

Seorang Pria Surabaya Ditemukan Tewas Tergantung, Sempat Ajak Ibunya Bunuh Diri

Peristiwa     Dibaca : 1108 kali Penulis:
Seorang Pria Surabaya Ditemukan Tewas Tergantung, Sempat Ajak Ibunya Bunuh Diri
FaktualNews.co/Dofir.
Jenazah korban sedang dievakuasi menuju RSUD dr Soetomo Surabaya, Minggu (23/1/2022).

SURABAYA, FaktualNews.co Jerry Briliant Saputra (29) warga Gubeng Airlangga, Surabaya ditemukan tewas dalam kondisi tubuh tergantung di pintu depan rumahnya, Minggu (23/1/2022).

Kanit Reskrim Polsek Gubeng, Iptu Kusmianto menceritakan, sebelum ditemukan tewas gantung diri korban sempat mengajak ibunya untuk bersama-sama melakukan aksi nekat tersebut. Namun ajakan korban diacuhkan si ibu karena dianggap bercanda.

“Sehari sebelum ditemukan gantung diri, korban bilang ke ibunya ayo bunuh diri, tetapi enggak ditanggapi serius,” ujar Kusmianto.

Apalagi waktu itu, ibu korban sedang tidak enak badan sehingga langsung meninggalkannya tidur lebih awal. Tak disangka, niat mengakhiri hidup benar-benar korban lakukan.

Disaat seisi rumah sedang tertidur pulas itulah diduga Jerry bunuh diri, dengan cara mengikat sabuk pada kusen pintu kemudian menjeratkan ke leher sampai dirinya meregang nyawa.

Esoknya sekitar pukul 03.00 WIB, nenek korban bangun dari tidur dan menuju ke depan rumah. Betapa kaget, di pintu terdapat tubuh cucu kesayangannya dalam kondisi tergantung tidak bernyawa.

“Baru pas neneknya bangun itu tahu-tahu korban sudah meninggal gantung diri,” jelasnya.

Nenek korban lantas membangunkan anggota keluarga lain, dan salah satu dari mereka memotong sabuk yang menjerat leher korban, selanjutnya korban direbahkan.

Keluarga kemudian langsung melapor ke ketua RT setempat kemudian diteruskan ke Polsek Gubeng. Polisi yang datang segera melakukan evakuasi terhadap korban.

“Ada Inafis dari Polrestabes Surabaya mengecek hasilnya murni bunuh diri. Tanda-tanda kekerasan tidak ada. Saat ini sudah dibawa ke RSUD dr Soetomo untuk divisum,” lanjutnya.

Mengenai latar belakang yang menyebabkan korban bunuh diri, Kusmianto menyampaikan bila pihaknya sedang mendalami dengan memeriksa keterangan saksi maupun alat bukti milik korban.

“Kami masih cari-cari pesan atau petunjuk lain, belum ada,” tutup Iptu Kusmianto.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin