Proses penitipan barang melalui 'Cak Man' di Lapas Sidoarjo
SIDOARJO, FaktualNews.co – Lembaga Pemasyarakatan kelas IIA Sidoarjo Kakanwil Kemenkumham Jatim merilis sebuah inovasi baru, yakni Cak Man (Lacak Pengiriman).
Seperti namanya, inovasi ini untuk mengecek posisi barang titipan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Plt Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim Wisnu Nugroho Dewanto mengatakan, pengunjung yang menitipkan barang via loket pelayanan terpadu maupun drive thru akan mendapatkan kode resi layaknya mengirim paket lewat ekspedisi.
Nah, kode resi inilah yang digunakan untuk tracking barang titipan yang dapat di akses melalui website Lapas Sidoarjo.
“Masyarakat akan semakin yakin barang yang dititipkan kepada petugas sudah diterima oleh keluarganya yang sedang menjalani pembinaan di dalam lapas,” ujar Wisnu Nugroho Dewanto, Plt Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Sabtu (5/3/2022).
Meski inovasi Cak Man ini masih tahap uji coba, Wisnu berharap bisa segera diduplikasi oleh jajaran lapas/rutan di seluruh Jawa Timur. Sehingga, dapat memberikan pelayanan publik yang lebih maksimal.
“Sampai saat ini kami masih mengganti kunjungan langsung dengan video call, sedangkan pengiriman barang harus dititipkan ke petugas,” terangnya.
Kalapas Sidoarjo Teguh Pamuji menyebutkan pihaknya menerapkan aturan ini sebagai implementasi pembangunan zona integritas di lingkungan kerjanya. “Ini bentuk komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujar Teguh.
Inovasi ini juga mendapat respons positif dari masyarakat. Siti Maimunah misalnya, perempuan 52 tahun ini mengaku terbantu untuk mengetahui barang yang diberikan kepada anaknya di Lapas kelas IIA Sidoarjo. “Saya lihat di aplikasi dan sudah diterima anak saya,” katanya.
