Wakil Bupati Sumrambah dan Kapolres AKBP Moh Nurhidayat saat di lokasi eskavasi Situs Pandegong di Kecamatan Mojowarno, Jombang.
JOMBANG, FaktualNews.co – Kegiatan ekskavasi situs pandegong di Dusun Kwasen, Desa Menganto, Kecamatan Mojowarno akan diperpanjang. Pasalnya, selain diperkirakan akan temukan tiga arca lagi, juga terdapat sisa anggaran untuk dimanfaatkan.
Ekskavasi situs pandegong ini semula direncanakan ekskavasi pada 16-25 Maret 2022. Namun akan diperpanjang hinggga 10 hari kerja mendatang dengan dana sekita Rp 50 juta an.
“Insya Allah akan diperpanjang lagi. Masih ada sisa anggaran sekitar Rp 50 an juta,” kata Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Disdikbud Kabupaten Jombang, Dian Yunita Sari, Kamis (24/3/2022).
Disinggung mengenai tahapan lebih luas seperti pemugaran situs pandegong. Pihaknya belum bisa memastikan karena menurutnya memerlukan biaya yang cukup banyak.
“Nanti kami akan mengajukan lagi P-APBD atau PAK tahun 2022 ini. Semoga saja di acc,”ujarnya.
Sementara itu ekskavasi Situs Pandegong menyedot perhatian Wakil Bupati Jombang, Sumrambah dan Kapolres Jombang, AKBP Moh Nurhidayat, yang mendatangi lokasi mengungkapkan, kekaguman akan peninggalan sejarah diperkirakan di era Empu Sindok ini.
“Insya Allah akan dilanjutkan kembali, kita masukan di PAK. Semoga denah dari situs ini bisa terlihat secara utuh,”ungkapnya.
Menurutnya, Situs Pandegong ini merupakan bukti autentik bahwa Jombang mempunyai peradaban sejarah yang panjang yang bisa dipelajari dari segi keilmuannya.
“Situs ini kan pusat kerajaan Medhang kerajaan tertua di pulau Jawa. Maka harus kita jaga dan rawat bersama,”pungkasnya.
