Peristiwa

Jelang Arus Mudik Lebaran 2022, Polres Lamongan Siapkan Mobil Incar

LAMONGAN, FaktualNews.co – Persiapan menghadapi libur panjang selama mudik lebaran 2022 yang bebas dari penyekatan, Polres Lamongan bersama Tim Terpadu menyiapkan Pos Pelayanan dan Mobil patroli ETLE Mobile (INCAR) yang otomatis mengetahui pelanggaran lalu lintas di kota Lamongan.

Hal tersebut sebagai antisipasi, dimana Lamongan sebagai jalur pantura yang diprediksi akan dipadati pemudik. “Tingginya angka kecelakaan menjadi tantangan tersendiri bagi Polres Lamongan. Kecelakaan sudah pasti diawali dari pelanggaran lalu lintas, untuk itu salah satu langkah strategis untuk menekan angka kecelakaan adalah meminimalisir pelanggaran lalu lintas. ETLE Mobile atau yang lebih familiar disebut INCAR,” Kata Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana usai gelar pasukan Operasi Ketupat Semeru di Alun-alun Lamongan, Jumat (22/04/2022).

ETLE Mobile dapat merekaman pelanggaran lalu lintas pengguna jalan seperti melebihi kecepatan, tidak memakai helm, keluar garis marka, serta tidak memakai kelengkapan lainnya akan terjaring perangkat yang terpasang. “Berharap masyarakat dapat lebih meningkatkan kesadaran pentingnya tertib dalam berlalu lintas” ungkap AKBP Miko.

Kapolres Lamongan menambahkan, ada 4 unit kamera yang terpasang di atas kabin menghadap ke depan dan belakang akan merekam setiap pelanggaran dan diwujudkan dalam sejumlah gambar, hari, jam dan tanggal untuk bukti otentik.

“ETLE Mobile ini bukan masalah banyak sedikit yang dilakukan penindakan, tetapi lebih meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas, diharapkan warga setempat akan lebih terlayani dengan situasi kamseltibcarlantas yang kondusif di Kabupaten Lamongan” imbuh AKBP Miko.

Tak hanya itu, Polres Lamongan juga menyediakan Pos pelayanan dan pengamanan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat termasuk pemudik.

“Hari ini kami telah melakukan koordinasi pengamanan lebaran. Poin penting yang akan dilakukan untuk lancarnya arus mudik adalah membangun pos pelayanan dan pengamanan,” terangnya.

Sementara itu, selama arus mudik dan balik lebaran yang berlangsung 12 hari dimulai dari tanggal 28 April hingga 09 Mei 2022, Kabupaten Lamongan mengerahkan 570 personil yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol-PP, Pramuka dan berberapa stakeholder lainnya.

“Kita harus antisipasi pada semua tempat, namun ada beberapa titik posko yang kita gunakan seperti di Lamongan Kota (Terminal dan Stasiun Lamongan), Babat, Paciran dan beberapa titik jalan raya dan pusat perbelanjaan,” kata Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi saat memimpin apel Operasi Ketupat.

Menurut Bupati Lamongan, pelaksanaan Operasi Ketupat 2022, dapat berhasil jika menerapkan pedoman, di antaranya melaksanakan pengamanan secara profesioanl dan humanis. Karenanya ia mengaskan agar seluruh petugas menjaga stamina dan kesehatan mental dan fisik serta melakukan deteksi dini terhadap dinamika dan fenomena yang berkembang.

“Ketika operasi ini berhasil, masyarakat dapat melaksanakan aktivitas ibadah Idul Fitri 1443 H/tahun 2022 dengan aman dan sehat, baik dari gangguan Kamtibmas maupun dari bahaya Covid-19. Untuk itu, laksanakan operasi ini dengan penuh rasa tanggung jawab dengan dukungan penuh masyarakat,” harap Bupati Lamongan.