Datangkan Bek asal Brasil, Madura United Jadi Tim Liga 1 Paling Bernuansa Samba
FAKTUALNEWS.CO – Klub Liga 1, Madura United, melengkapi satu slot tersisa untuk pemain asing non-Asia, setelah merekrut Cleberson Martins de Souza.
Cleberson sekaligus melengkapi trio pemain asal Brasil di skuat Madura United. Sebelumnya, MU sudah mengamankan Hugo Gomes alias Jaja dan Luiz Marcelo Morais atau yang akrab disapa Lulinha.
“Terima kasih, saya mendapat kesempatan dari salah satu klub besar di Indonesia,” ucap Cleberson setibanya di Jakarta, Jumat (03/06/22).
Bek berusia 29 tahun itu mengaku sangat antusias dalam perjalanan kariernya musim ini. Mengingat Madura United menjadi klub pertama dalam kariernya di luar kompetisi Brasil.
“Saya sangat antusias menyambut undangan klub ini. Saya tak sabar segera mengenakan jersey klub di laga pramusim,” ujarnya.
Sebelum berlabuh di Madura United, Cleberson berlaga di Serie B Brasil bersama klub Ituano.
Dia merupakan jebolan klub Atletico Paranaense dan berpengalaman di Serie A Brasil sejak 2012. Cleberson juga pernah membela klub Serie A Liga Italia Brasil lainnya, Figuerense dan Juventude.
Nuansa Brasil
Merapatnya Cleberson Souza semakin menegaskan Skuat Madura United kental dengan nuansa Brasil. Selain Cleberson, Jaja dan Lulinha, MU juga kembali diperkuat striker naturalisasi kelahiran Brasil, Beto Goncalves.
Komposisi serupa juga terlihat di dalam staf kepelatihan yang dipimpin Fabio Lefundes.
Eks Asisten Pelatih Jeonbuk Hyundai Motors itu membawa 3 koleganya asal Negeri Samba setelah Osvaldo Lessa dan Claudio Lazuardi (penerjemah).
Mereka adalah Valdir Bardi (pelatih kiper), Marcelo Araujo (fisioterapis) dan Italo Resende (video analis).
Tiga Staf Pelatih Lokal Dicoret, ‘Brasil Connection’ Kental Huni Staf Kepelatihan
Madura United mengambil kebijakan berbeda untuk staf kepelatihan saat berlaga di Liga 1 musim 2022/2023 mendatang.
Biasanya, ada sejumlah pelatih lokal sebagai asisten, kendati posisi head coach diisi pelatih asing.
Namun Tim Laskar Sape Kerrab mengubah tradisi mainstream itu pada musim ini. Ya, Fabio Araujo Lefundes selaku head coach, menyesaki staf kepelatihan tim dengan para koleganya dari Brasil.
Osvaldo Lessa tetap menjabat asisten pelatih sekaligus membenahi fisik pemain, sedangkan Claudio Luzardi masih sebagai penerjemah.
Brasil Connection lantas menghuni tiga posisi lain di staf kepelatihan. Madura United merekrut Valdir Bardi (pelatih kiper), Marcelo Araujo (fisioterapis) dan Italo Resende (video analis).
Kebijakan itu lantas memunculkan konsekuensi, dengan pencoretan para pelatih pada kabinet musim lalu.
Madura United kemudian melepas Dwi Prio Utomo (asisten pelatih), Sansan Susanpur (pelatih fisik) dan Hendro Kartiko (pelatih kiper).
Kepercayaan Klub
Manajemen Madura United memang sudah memberi kepercayaan secara penuh kepada Fabio Lefundes.
Dia didapuk sebagai pembentuk fondasi tim, baik dari segi komposisi pemain maupun staf kepelatihan.
“Tim pelatih yang akan membantunya juga merupakan pilihannya,” kata Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, dalam postingan di Instagram (22/04/22).
Playmaker Brasil Optimistis Madura United Mampu Berbicara Banyak di Liga 1
Hugo Gomes Dos Santos atau yang akrab disapa Jaja, semakin optimis Madura United bisa berbicara banyak di Liga 1 musim 2022/2023.
Landasan Jaja tak lepas dari pengamatannya melihat komposisi pemain musim ini. Fabio Lefundes selaku pelatih tim, tampak merombak begitu banyak pemain di semua lini.
“Ya itu menjadi hal yang normal terjadi dalam setiap musim, komposisi pemain selalu berubah,” ucap Jaja.
Jaja sendiri merupakan satu-satunya pemain asing yang dipertahankan Madura United di Liga 1 musim 2021/2022 lalu.
Fabio Lefundes lantas peringkat enan Silva ke Persik Kediri, Jaimerson Xavier dan Hong Jung-nam. Kali ini, dia ditemani koleganya asal Brasil, yakni Luiz Marcelo Morais alias Lulinha.