FaktualNews.co

Status Sopir Masih Saksi

Satlantas Polres Jombang Mengolah TKP Kecelakaan Truk Tebu Tewaskan Empat Orang

Peristiwa     Dibaca : 678 kali Penulis:
Satlantas Polres Jombang Mengolah TKP Kecelakaan Truk Tebu Tewaskan Empat Orang
Petugas Unit Laka Satlantas Polres Jombang di mengola TKP di Sembung, Jombang.

JOMBANG, FaktualNews.co– Unit Laka Satlantas Polres Jombang mengolah TKP kecelakaan truk muatan tebu di Jalan Raya Sembung, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang yang menewaskan empat orang penumpang, Rabu (15/6/2022).

Kasatlantas Polres Jombang AKP Rudi Purwanto menjelaskan, bahwa pihaknya kini tengah memeriksa keseluruhan insiden kronologi kecelakaan truk maut yang terjadi pada Selasa (14/6/2022) petang itu.

“Pada siang hari ini kita lakukan olah TKP pertama, kejadian laka lantas tadi malam mengakibatkan empat orang meninggal. Hasil sementara tadi malam sudah maraton, sudah lakukan berita acara pemeriksaan interogasi dulu kepada kernet, sopir, mandor, tadi malam sudah kita kebut,” ungkapnya saat di lokasi.

Pengecekan dilakukan secara keseluruhan oleh pihak Satlantas Polres Jombang, termasuk kondisi kemiringan jalan dan juga rambu lalu lintas di TKP.

“Kita akan bisa menentukan dimana letak key poinnya, key one-nya, terus kemiringan jalan gimana, apa ada rambu lalin, disitu apa ada pembatas jalan sehingga mengakibatkan orang ketika laka lantas jatuh ke sungai kita cek hari ini,” jelasnya.

Lebih jauh dalam insiden truk maut tersebut dua aspek pemicu kecelakaan tunggal sedang dalam kajiannya yang nantinya sebagai bahan tindak lanjut prosesnya, termasuk kecepatan pengemudi truk.

“Ini pemeriksaan awal, sopir mengatakan ketika muatan dengan kemiringan tinggi sopir pakai gigi satu, tapi karena muatan terlalu banyak ada orang di dalam dan ada pertemuan jalan kabupaten serta nasional kurang sinkron akhirnya miring dan terguling itu,” tambahnya.

Terkait dengan penetapan seorang tersangka, Rudi mengatakan masih akan menunggu pemeriksaan secara lengkap, termasuk pihak lain dalam insiden truk maut tersebut.

“Untuk saat ini status (sopir) masih saksi, kami akan dalami semua pemeriksaan mulai dari yang punya angkutan dan pihak lain,” jelasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Aris