SMP di Nganjuk Gelar Turnamen Mobile Legends, Ini Tujuannya
NGANJUK, FaktualNews.co – SMP Negeri 5 Kertosono, Kabupaten Nganjuk, menggelar turnamen e-sport khusus mobile legends, Rabu (22/06/2022).
Turnamen salah satu cabang olahraga (cabor) ini diadakan guna mengasah potensi siswa Sekolah Dasar (SD) di wilayah setempat. Selain itu, gelaran ini merupakan inovasi untuk menjaring siswa baru.
Dalam pantauan FaktualNews.co, para siswa dari berbagai sekolah antusias mengikuti turnamen ini. Sebanyak 14 tim yang terdiri dari lima siswa berkompetisi untuk saling mengalahkan lawan dengan strategi masing-masing.
Sejumlah peserta sesekali terlihat bersorak saling memberi semangat kepada anggota timnya. Raut wajah gembira disertai riuh suara juga tampak saat salah satu tim memenangi pertandingan. Sementara beberapa guru tak kalah semangat memandu pertandingan sembari memegang mic untuk pengeras suara.
Kepala SMP Negeri 5 Kertosono, Budi Setia Darmawan, mengatakan, pihaknya sengaja mengadakan turnamen mobile legends untuk menggali antusiasme masyarakat sekitar sekaligus sebagai upaya sosialisasi sekolah.
“Tujuannya adalah untuk menggali antusias masyarakat sini bahwa SMP Negeri 5 Kertosono masih ada dan eksis,” katanya.
Selain itu, lanjutnya, melalui turnamen ini pihaknya ingin menggali potensi yang ada di wilayah sekitar Kertosono. Terutama siswa SD yang mempunyai potensi di bidang e-sport.
“Karena memang game online ini sudah dilegalkan dan termasuk bagian dari cabor,” lanjutnya.
Budi tidak menampik bahwa gelaran ini juga bagian dari upaya pihaknya untuk menjaring siswa baru.
“Sebenarnya memang ada muatan di sini. Pertama, mau memperkenalkan siswa SD kepada SMP Negeri 5 Kertosono ini. Karena memang secara hitung-hitungan, SMP Negeri 5 Kertosono ini adalah rangking yang mungkin di bawah dari SMP Negeri lainnya di wilayah Kertosono,” ujarnya.
“Untuk itu, saya ingin menggali bahwa SMP Negeri 5 Kertosono ini juga bisa untuk berjuang atau mempunyai potensi yang lain. Sehingga dari anak-anak SD tersebut, misalnya kita akan tampung di dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) nanti, sehingga untuk memnuhi pagu yang ada atau pun yang dicanangkan oleh Dinas Pendidikan,” jelasnya.
Mengapa mobile legends? Budi menyampaikan, dirinya berupaya membuat terobosan yang sedang trend di kalangan siswa. Khususnya siswa SD.
“Memang saya ingin cari apa yang kekinian? Ternyata saya ada ide bahwa game online yang mungkin bisa anak-anak kembangkan. Karena selain itu, nanti kita akan wadahi supaya anak-anak tidak bermain game sembarangan. Tetapi ada suatu wadah, misalkan di ekstra kurikuler. Jadi, anak-anak tidak boleh bermain game di saat-saat tertentu, tetapi dijadwalkan dengan waktu dan tempat yang dischedule-kan,” paparnya.