korban ditemui di rumahnya usai mendapat perawatan medis
SITUBONDO, FaktualNews.co–Gegara mengegas atau membleyer motornya, seorang pemuda, Faizin (24), asal Desa Klampokan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, dibacok Nono (36), salah seorang penjaga kafe di perbukitan Desa Juglangan, Kecamatan Panji, Situbondo.
Akibat pembacokan yang terjadi tepatnya di depan SMP Negeri 5 Panji, Situbondo ini, korban menderita luka bacok di betis kanannya, dengan kondisi mendapat empat jahitan.
Tragisnya, setelah melakukan pembacokan, dengan menggunakan senjata pisau penghabisan, pelaku langsung kabur ke arah selatan, setelah puluhan warga mendatangi korban.
Informasi yang dihimpun, aksi pembacokan itu berawal saat korban mengendarai sepeda motornya, namun saat melintas di kafe tempat pelaku bekerja, korban membleyer-bleyer motornya. Dengan maksud korban menyapa teman-temannya yang sering nongkrong di kafe tersebut.
Namun, diduga karena Nono tersinggung kepada korban, pelaku langsung mengejarkan dan memepet korban di depan SMP Negeri 5 Panji. Bahkan, pelaku langsung membacok korban, setelah sebelumnya keduanya sempat terjadinya cekcok mulut.
“Saat diberhentikan saya sebetulnya sempat minta maaf, kalau saya ingin menyapa teman yang nongkrong di kafe, dengan cara menggeber-geber motor, bukan untuk menantang pelaku,” kata Faizin, Minggu (21/8/2022).
Kapolsek Panji, Situbondo AKP Suwono mengatakan, begitu ada laporan kasus pembacokan tersebut, petugas langsung memeriksa saksi korban untuk diminta keterangan.
“Selain itu, untuk mendalami kasusnya, kami akan memanggil sejumlah saksi untuk diminta keterangannya, termasuk akan memanggil terlapor Nono,” katanya.
