NGANJUK, FaktualNews.co – Plt Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi mengingatkan pentingnya memiliki filosofi hidup sehat sejak dini. Hal ini bisa dipersiapkan sejak di dalam kandungan, balita, remaja hingga lanjut usia.
“Dipersiapkan sejak dini, hal ini untuk memberikan kontribusi yang positif terhadap pembangunan Kabupaten Nganjuk. Ini sesuai Tri Cita Bhakti pembangunan Kabupaten Nganjuk, salah satunya yakni pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul dan berkualitas,” kata Marhaen saat pembukaan orientasi pengembangan posyandu remaja di Balai Latihan Kerja (BLK) Nganjuk pada Rabu (24/08/2022).
Kang Marhaen sapaan akrabnya menyampaikan, Posyandu Remaja merupakan wadah yang tepat bagi para remaja untuk mempersiapkan dirinya sebelum memasuki jenjang perkawinan. Hal ini untuk melahirkan generasi penerus yang memiliki SDM unggul dan berkualitas.
“Untuk itu berilah diksi yang positif untuk memancing para remaja agar lebih kreatif, percaya diri dan berani mengemukakan pendapat. Posyandu Remaja tidak boleh menjadikan remaja berfikir seperti orang dewasa, biarkan mereka berfikir sesuai usianya,” tandasnya.
Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Nganjuk, Sudrajat menyampaikan saat ini pihaknya memberikan perhatian besar terhadap upaya pencegahan stunting. Diantaranya melalui peningkatan kesehatan sejak usia remaja. Yang mana remaja merupakan cikal bakal keluarga.
“Kita berikan edukasi sejak dini kepada para calon orang tua yakni para remaja. Agar bisa menerapkan pola hidup sehat diantaranya menjauhi seks bebas, narkotika, minuman keras dan bahaya merokok,” katanya.
Adapun acara ini diikuti sebanyak 142 peserta terdiri dari Dokter Fungsional, Penanggungjawab Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Penanggungjawab Program Gizi, Penanggungjawab Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dan Penanggungjawab Program Promosi Kesehatan (Promkes) yang berada di 20 Kecamatan se-Kabupaten Nganjuk.
Hadir pula, Tim Penggerak PKK Kabupaten Nganjuk, Tim Penggerak PKK Kecamatan Nganjuk dan Bidan Wilayah di Kabupaten Nganjuk. Serta Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Nganjuk Yuni Marhaen dan Tim Dinkes Provinsi Jawa Timur. (*)