Liga 3 Jatim 2022: Laga Derby Mojokerto Raya, PSMP Bantai Persem 3-0
MOJOKERTO, FaktualNews.co – PSMP tampil perkasa dengan mengalahkan Persem dalam laga derby Mojokerto Raya pada ajang Liga 3 Jatim 2022 di Stadion Gelora Ahmad Yani, Kota Mojokerto, Minggu (11/9/2022).
Dari pertandingan full time itu, PSMP berhasil mencetak tiga gol ke dalam gawang Persem.
Pertangdingan kedua kesebelasan ini terbilang berjalan cukup ketat dan sengit. Keduanya saling serang dan bertahan silih berganti dari awal kick off pada pukul 15.00 WIB.
Pada menit awal pertandingan, anak asuh Teddy Arif tampil menyerang dan mendominasi permainan. Beberepa kali pemain PSMP mencoba menjebol gawang Persem. Namun, pemain belakang Persem berhasil membendung. Pertahanan yang kuatnya dipertunjukkan oleh pemain-pemain Persem.
Hingga kemudian Lasakar The Lasmojo sukses mengoyak jaring gawang Persem pada menit ke 20 melalui tendangan pemain nomor punggung 12.
Tak ingin pulang dengan tangan kosong dan dipermalukan didepan pendukung tim lawan, Persem mencoba bangkit dengan melakukan serangan ke wilayah lapangan PSMP.
Banyak peluang yang bermunculan dari gocekan pemain Persem. Sayangnya belum bisa terselesaikan dengan mencetak gol.
Pada menit 34, PSMP kembali menciptakan gol lewat tendangan bebas di depan gawang. Pemain nomor punggung 15 berhasil mengesekusi bola dengan baik. Skor menjadi 2-0.
Hingga babak pertama berakhir, tidak ada gol tambahan. PSMP masih unggul atas Persem.
Berbeda dengan babak pertama. Seakan tak ingin dipermalukan di kandang sendiri, Persem lebih mendominasi permainan. Anak asuh Mahfudin Budi Santoso terus melancarkan serangan ke gawang PSMP. Jual beli bola mewarnai kedua tim.
Peluang emas sebenarnya sudah ada didepan mata para pemain Persem. Namun serangan beruntun yang diarahkan ke gawang PSMP tidak bisa dikonversi menjadi gol. Lini pertahan PSMP kemungkinan terlalu kuat untuk ditembus.
Pada menit ke 60, gol ketiga untuk PSMP yang dicetak peman nomor punggung 25 dari tendangan jarak dekat dengan kaki kanannya. Gol ini membuat Persem semakin jauh tertinggal.
Persem seakan tak rela disaingi tim tamu, mereka bahkan memperkuat pertahan dengan merapatkan pemain di wilayah pertahanan.
Hingga wasit meniup pluit panjang, skor tidak berubah. Laga derbi ini berakhir dengan hasil 3-0, kemenangan tanpa balas bagi PSMP.
Pelatih Persem, Mahfudin Budi Santoso mengakui anak asuhnya masih banyak kekeruangan. Terlebih soal mengal para pemain.
“Pemain Kita masih belum lengkap. Kita masih tahap mencari pemain-pemain. Ini proses. Mental mereka juga masih kurang,” katanya usai pertandingan.
Terlepas dari itu, tambah Mahfudin, pertandingan ini menjadi pembelajaran bagi para pemain Persem. Dimana para pemain Persem masih tergolong muda.
“Pemain kita masih muda-muda ya, ada yang usianya 18 tahun. Nanti kita pejaringangan lagi,” imbuhnya.
Pelatih PSMP Teddy Arif mengatakan, permainan anak asuhnya sesuai dengan aarahanya saat latihan. Mentalnya pun sudah semakin kuat.
“Pola permainannya sudah sesuai dengan arahan saat berlatih. Semakin hari mengal sudah kuat, mereka sudab berani tampil ditonton banyak orang,” tukasnya.
Pelatih asal Desa Pulorejo, Kecamatan Dawarblandong, Mojokerto ini mengakui pada saat babak kedua ada pengurungan tempo menyerang. Tidak sama dengan babak pertama yang lebih dominan meyerang. Akan tetapi, penyebabnya bukan soal fisik pemain menurun.
“Pada babak kedua memang kami intrusksikan pengurangan tempo. Dari segi fisik pemain sudah bagus. Memang ada evaluasi dari pertandingan ini, tapi sedikit, ” ungkapnya.