FaktualNews.co

Situs Mbah Blawu Jombang Mulai Diekskavasi TIM BPK Jatim

Sosial Budaya     Dibaca : 421 kali Penulis:
Situs Mbah Blawu Jombang Mulai Diekskavasi TIM BPK Jatim
FaktualNews.co/Anggit.
Tim BPK Jatim saat melakukan penggalian di area situs Mbah Blawu, Jogoroto, Jombang.

JOMBANG, FaktualNews.co – Ekskavasi hari pertama Situs Mbah Blawu di Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto, Jombang, Senin (19/9/2022).  Tim Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah Jawa Timur (Jatim) gali bagian timur dan selatan.

Hal tersebut disampaikan Pahadi, Ketua Unit Pengembangan dan Pemanfaatan BPK Wilayah 11 Jatim. Ekskavasi hari pertama Situs Mbah Blawu, di Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto, Jombang gali bagian timur dan selatan situs.

“Dugaan awalnya adalah candi. Jadi kita coba mengambil berbagai informasi dari masyarakat. Dimana informasi yang didapatkan, itu ada pola struktur lapisan luar yang ada di bagian selatan,” ucapnya pada wartawan pada Senin (19/9/2022).

Sebab itu, pada hari pertama ini tim sedang menguji dulu kotak di bagian selatan. Dugaan awal pihaknya, pada bagian selatan ini dimungkinkan adalah sudutan yang umumnya berada di kiri pintu masuk ke sebuah candi.

“Nah untuk di sisi timur, itu dugaan awal orientasi nya adalah arah tangga naik dari sebuah candi tersebut. Jadi kemungkinan pintu masuk candi ada di sisi timur,” katanya.

Menelusuri lebih jauh, Pahadi melanjutkan dalam proses penggalian yang dilakukan sejak pukul 06.00 WIB pagi tersebut, timnya juga menemukan pola zig-zag.

“Itu kita lihat memang dari permukaan, memang bentuknya ini seperti ada pola zig-zag, membentuk bukaan seperti itu. Nah di sisi timur itu mengarah ke tangga naik atau tempat pintu masuk dari candi,” ulasnya.

Namun, semua itu menurutnya masih berupa asumsi. Karena pola struktur dari candi, terutama dari arah tangga naik belum ditemukan. Lalu pada bagian selatan, dugaan kuat dari pihaknya merupakan dinding dari candi, entah itu merupakan pondasi atau kaki, pihaknya juga belum bisa memastikan.

“Untuk penggalian hari ini memang sudah mulai nampak pola struktur nya. Hanya saja yang perlu untuk dipastikan kembali adalah jika dilihat dari susunan batu bata merah ukuran besar yang ditemukan, itu merupakan kulit, namun pada bagian dalam,” ungkapnya.

Itu menandakan, lanjutnya, ada ruang lagi di bagian dalam yang nantinya akan ditelusuri lebih jauh. Untuk bagian kulit luar, disebutnya mungkin baru bisa ditampakkan besok.

“Karena, kotak yang diambil pada hari ini satu kotak lebih utara dibanding kulit luar prediksinya. Dan besok coba untuk kembali digali dan diambil di sisi selatan. Harapannya memang mampu menemukan kulit luar maupun pola dinding yang memang keluar dari struktur candi itu,” katanya.

Lebih lanjut, pria yang juga merupakan Arkeolog ini menandaskan bahwa sebenarnya bentuk bangunan sudah terlihat.

“Apakah nantinya akan menemukan sudut? Kami belum bisa memastikan kembali. Namun, yang jelas pola struktur candi sudah mulai nampak,” tukasnya.

Untuk pada hari pertama ekskavasi ini, tim telah menggali situs di kedalam 9 lapis atau sekitar 1 meter.

“Kalau kita berada di timur, maka dia terdapat sekitar dua sampai tiga kali bukaan penampil itu ke bagian selatan. Untuk hari pertama ini, pihaknya sudah membuka 9 lapis bata, dengan kemungkinan ukuran kedalaman sekitar 1 meter,” ujarnya.

Rencananya, proses ekskavasi situs yang berada di makam keramat Mbah Blawu ini akan dilanjutkan lima hari kedepan.

“Kalau bentuk candi sendiri merupakan bukaan . Jadi, kalau candi itu begitu masuk hanya menampakkan tangga, nanti dia akan membuka ke kiri dan ke kanan tapi memang bentuknya pola zig-zag,” pungkasnya.

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin