Aremania ricuh di Stadion Kanjuruhan, buntut kekalahan Arema FC atas Persebaya Surabaya 2-3, Sabtu (1/10/2022) malam. Sumber (TribunJateng.com)
FaktualNews.co – Kericuhan yang terjadi usai laga Arema FC Vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang pada Sabtu (1/10/2022) malam, menelan banyak korban jiwa.
Bahkan, dilaporkan oleh kompas.com, sebanyak 127 orang meninggal dunia dalam kericuhan tersebut.
“Dalam kejadian tersebut telah meninggal 127 orang, dua di antaranya anggota Polri,” ungkap Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dalam konferensi pers di Malang, Minggu (2/10/2022).
Dilansir dari chanle youtube Tribunnews, ratusan korban meninggal tersebut tidak hanya dari kalangan suporter, bahkan dari pihak kepolisian juga dilaporkan meninggal dunia.
Usai kekalahan Arema, ribuan suporter masuk ke lapangan. Pihak keamanan dari TNI-Polri langsung melakukan pengamanan, bahkan hingga mengeluarkan gas air mata.
Tidak cukup sampai disitu, para suporter Aremania juga melampiaskan amarahnya di luar stadion dengan melempari sejumlah mobil menggunakan benda keras.
Polisi mencatat, ada sekitar 180 orang yang tengah dirawat di sejumlah rumah sakit hingga saat ini.
