Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi didampingi Kasatreskrim AKP Dedhi Ardi Putra mendatangi rumah korban Curas nenek Sahriyati.
SITUBONDO, FaktualNews.co-Petugas Satreskrim Polres Situbondo, mulai menemukan petunjuk untuk mengungkap pelaku perampokan, dengan korban nenek Sahriyati (72), warga Dusun Keperan, Desa Tanjung Pecinan, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo.
Selain mengamankan barang bukti sprei yang masih berlumuran darah, namun saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi kejadian, petugas juga menemukan sebo atau songkok di lokasi kejadian. Diduga kuat, sebo tersebut milik perampok yang tertinggal di lokasi kejadian.
Kasatreskrim Polres Situbondo AKP Dedhi Ardi Putra mengatakan, selain menemukan barang bukti songkok yang diduga milik pelaku, berdasarkan pengakuan korban nenek Sahriyati, pelaku bertubuh kurus dan tinggi.
“Sehingga atas pengakuan korban curas nenek Sahriyati tersebut, petugas langsung melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku. Sedangkan korban masih belum bisa diminta keterangannya, karena korban mengaku masih trauma. Kini korban masih tergolek lemas di rumahnya,” ujar AKP Dedhi Ardi Putra, Minggu (22/1/2023).
Pria yang akrab dipanggil Dedhi menambahkan, pihaknya menduga pelaku curas sudah mengetahui posisi tidur korban, sehingga pelaku langsung menuju korban yang tidur di amper rumahnya.
Bahkan, korban langsung menarik kalung emas seberat 10 gram milik korban, setelah sebelumnya pelaku memukul kepala dan dahi korban menggunakan benda keras.
“Dugaan sementara, pelaku curas sudah mengetahui situasi dan posisi korban saat tidur, sehingga pelaku tidak mengacak-acak isi rumah korban saat akan mencuri kalung emas, namun pelaku langsung menarik kalung emas seberat 10 gram yang dikenakan oleh korban,” pungkasnya.
