Peduli Sosial, Bupati Situbondo Bagikan Ribuan Paket Sembako ke Warga
SITUBONDO, FaktualNews.co – Pada momen bulan suci Ramadlan 1444 Hijriah, Bupati Karna Suswandi dan Wabup Nyai Hj Khoironi, membagikan ribuan paket sembako kepada para abang becak. Penyerahan sebanyak 1.382 paket sembako itu, langsung diserahkan oleh Bupati dan Wabup Situbondo, Rabu (29/3/2023).
Bupati Karna membagikan paket sembako kepada 375 abang becak di Kecamatan Asembagus dan Jangkar 550 abang becak di Kecamatan Situbondo dan sekitarnya. Sedangkan Wabup Nyai Hj Khoirani membagikan paket sembako kepada 157 abang becak di Kecamatan Banyuputih.
Sementara itu, untuk di Kecamatan Besuki ada 300 abang becak yang menerima bantuan paket sembako. Bantuan tersebut disalurkan langsung oleh Bung Karna dan Nyai Hj. Khoirani.
Bupati Karna Suswandi mengatakan, bantuan itu diberikan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo kepada abang-abang becak di Situbondo.
“Meski nominalnya sedikit, namun saya yakin bantuan ini bisa bermanfaat untuk keluarga bapak-bapak semua. Khususnya dalam memenuhi kebutuhan pokok di bulan Ramadan ini,” ujar Bupati Situbondo Karna Suswandi.
Menurut dia, pihaknya meminta kepada abang becak untuk semangat dalam bekerja, meskipun dalam keadaan berpuasa. “Betapapun rezeki yang kita dapat tetap harus disyukuri ya, yang penting barokah untuk keluarga di rumah,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Karna juga mensosialisasikan program Sehat Gratis (Sehati) yang menjadi program unggulan dirinya dan Nyai Hj Khoirani dalam bidang kesehatan. Di mana masyarakat Situbondo yang tergolong kurang mampu bisa berobat ke Puskesmas atau rumah sakit milik pemerintah hanya dengan menunjukkan KTP saja.
“Alhamdulillah program Sehati ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Situbondo. Biaya pengobatan kita berikan maksimal Rp 10 juta. Bahkan Pemkab Situbondo menggelontorkan anggaran hingga Rp 20 miliar untuk program Sehati ini,” tegas Bupati.
Lebih jauh Bupati Karna mengatakan, jika pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan oleh Pemkab Situbondo. Terutama di ruas jalan kabupaten yang mengalami kerusakan. “Saya sampaikan dalam membangun infrastruktur itu tidak bisa langsung selesai. Tetapi pelan-pelan kita sesuaikan dengan kekuatan anggaran yang ada,” pungkasnya.