Pasca Wabah PMK, Pemkab Situbondo Gelar Kontes Ternak 2023
SITUBONDO, FaktualNews.co-Pasca wabah penyakif mulut dan kuku (PMK) Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Situbondo, menggelar kontes ternak tahun 2023. Kegiatan kontes ternak yang diikuti 172 dari 172 peternak pada 17 kecamatan itu, dilaksanakan selama tiga hari, mulai 29-31 Mei 2023 di Alun-alun Kecamatan Besuki, Situbondo, Rabu (31/5/2023).
Dalam kontes ternak tahun 2023 yang dibuka langsung Bupati Situbondo, Karna Suswandi, juara umum diraih Kecamatan Kapongan. Sedangkan juara satu kategori kereman ekstrem diraih sapi limusin dengan bobot 1,56 ton milik H Aji Zakiya, peternak asal Desa Mojosari, Kecamatan Asembagus, Situbondo.
Bupati Situbondo, Karna Suswandi mengatakan, Kabupaten Situbondo siap menjadi tuan rumah kontes ternak tingkat Provinsi Jawa Timur.
“Kepada perwakilan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur sampaikan kepada Ibu Gubernur jika Provinsi Jawa Timur ingin mendapatkan kontes ternak sapi Situbondo siap untuk ditempati,” ujar Bupati Karna Suswandi.
Menurutnya, dengan kontes ternak pasca wabah PMK, pihaknya berharap para peternak Situbondo tetap bersemangat, untuk memelihara sapi sebaik-baiknya.
“Kami juga berharap kontes ternak tahun 2023 ini, menjadi awal yang baik untuk memberikan motivasi kepada para peternak Situbondo, pasca wabah PMK dan pandemi Covid-19,”katanya.
Kabid Pembibitan, Pakan dan Produksi Peternakan pada Dinas Peternakan Pemprov Jawa Timur mengatakan, pihaknya sangat berhati-hati bila mana ingin menggelar kegiatan tersebut.
“Tentunya kami juga harus berhati-hati untuk menyelenggarakan kontes ternak tingkat provinsi. Bagaimana penularan PMK, termasuk yang baru ini LSD ini virus yang sulit untuk dicegah,”bebernya.
Menurut dia, bila vaksinasi PKM dan LSD sudah dan masih dilakukan, maka Pemprov Jawa Timur bakal menggelar kontes ternak tingkat provinsi.
“Kalau vaksinasinya sudah mencapai 80 persen, kita bisa melakukan itu,”katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Pemkab Situbondo, Junaidi mengatakan, ada 12 katagori yang dilombakan dalam kontes ternak tersebut. Di mana 10 katagori untuk sapi dan dua katagori untuk domba sapudi.
“Untuk sapi itu, jantan PO Brahman, induk PO Brahman, calon induk PO Brahman, pedet betina PO Brahman, kereman ekstrem, kereman hasil IB, induk hasil IB, calon kereman hasil IB, calon induk hasil IB, dan pedet betina hasil IB. Kemudian domba sapudi ada dua katagori. Yakni jantan domba sapudi dan induk domba sapudi,”katanya.