SITUBONDO, FaktualNews.co – Peduli terhadap pelestarian alam, Polres Situbondo melakukan penghijauan dengan cara menanam ribuan pohon di area tanah kosong di Desa/Kecamatan Arjasa, Situbondo. Kegiatan penghijauan tersebut dilakukan secara serentak di sejumlah Polsek jajaran, Jumat (18/8/2023).
Kegiatan menanam ribuan pohon, yang diketahui merupakan program Kapolri itu, Polres Situbondo melibatkan sejumlah elemen masyarakat. Dalam momen HUT Kemerdekaan RI ke-78 tahun 2023 ini, mereka mengenakan ikat kepala merah putih.
Kegiatan penghijauan dengan tema “Polri Lestarikan Negeri, Penghijauan Sejak Dini” ini, dipimpin langsung Wakapolres Kompol Pujiarto, dan sejumlah pejabat utama (PJU), seperti Kasatlantas AKP Suwarno, Kasat Samapta AKP Sudpendi, dan sejumlah elemen masyarakat Situbondo.
Wakapolres Situbondo Kompol Pujiarto mengatakan, dalam momen HUT Kemerdekaan RI ke-78 tahun 2023, pihaknya melakukan penghijauan, yakni menanam ribuan pohon di tanah kosong. Bahkan, kegiatan penghijauan ini, dilakukan serentak di sejumlah Polsek jajaran.
“Kegiatan penghijauan ini, merupakan program Kapolri, dengan tujuan untuk melestarikan lingkungan, agar Kabupaten Situbondo hijau, asri dan lebih bernanfaat. Bahkan, untuk mengantisipasi terjadi banjir di Kabupaten Situbondo,” ujar Kompol Pujiarto, Jumat (18/8/2023).
Menurut dia, ada sejumlah pohon yang ditanam dalam kegiatan penghijauan tahun ini, yakni pohon jati, sengon, mimbo, tabebuya, mangga, alpukat, asem, durian, mangrove, sirsak, kapok, dan pohon kedondong.
“Agar penanaman pohon tidak hanya seremonial belaka, saya minta agar ribuan pohon yang ditanam dirawat, sehingga manfaatnya dapat dirasakan manfaatnya,” imbau Kompol Pujiarto.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Arjasa, Kecamatan Arjasa, Situbondo Abusairi mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan penghijauan tersebut. Mengingat banyak tanah kosong diwilayah Desa/Kecamatan Arjasa.
“Makanya, saya mengucapkan terima kasih kepada Kapolri, khususnya kepada Kapolres Situbondo. Sehingga dengan kegiatan penghijauan, luas tanah kosong mulai berkurang,” pungkasnya.