FaktualNews.co

Sering Lempari Rumah Warga, Seorang ODGJ di Situbondo Diamankan

Peristiwa     Dibaca : 670 kali Penulis:
Sering Lempari Rumah Warga, Seorang ODGJ di Situbondo Diamankan
FaktualNews/Fatur Bari/
Caption: Syamsul, saat diamankan petugas gabungan dilingkungan karangasem.

SITUBONDO, FaktualNews.co – Lurah Patokan, Kecamatan Kota, Situbondo, bersama Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan petugas Trantib setempat, mengamankan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di RT.O4 RW.03 Lingkungan Karangasem, Kelurahan Patokan, Kecamatan Kota,  Situbondo, Senin (25/9/2023).

ODGJ yang diketahui bernama Syamsul (24) asal Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Kota, Situbondo tersebut diamankan, lantaran sering melempar rumah warga. Bahkan, merusak fasilitas umum, seperti merusak gedung Madrasah Diniyah (MD) di lingkungan Karangasem, Kelurahan Patokan.

“Setelah berhasil diamankan, ODGJ bernama Syamsul langsung dibawa ke Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Situbondo. Dengan harapan, agar dibawa ke Puskesmas Jiwa Mlandingan, Situbondo,” ujar Supriyanto, Lurah Patokan, Kecamatan Kota, Situbondo, Senin (25/9/2023).

Menurut dia, berdasarkan pengakuan  Muhammad Kholil ketua RT setempat, Syamsul sekitar tiga bulan ada dilingkungan Karangasem. Namun keberadaannya justru meresahkan warga. Bahkan, para siswa MD takut untuk masuk sekolah.

“Karena keberadaannya  meresahkan warga dilingkungan karangasem, sehingga ketua RT.03 RT.04 melaporkan ke kantor kelurahan, dan meminta agar ODGJ tersebut diamankan,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Rehabilitas Kantor Dinsos Kabupaten Situbondo Heri Cahyono membenarkan, jika lurah patokan memyerahkan ODGJ, namun sebelum dibawa ke Puskesmas Jiwa Mlandingan, untuk sementara ODGJ tersebut diamankan shelter Kantor Dinsos Situbondo.

“Sebelum dikirim ke Puskesmas Jiwa Mlandingan, untuk sementara Syamsul diamankan di shelter Dinsos Situbondo,” ujar Heri Cahyono.

Pria yang akrab dipanggil Heri menegaskan, jika Syamsul pernah diamankan oleh petugas Satpol PP Situbondo beberapa waktu lalu. Namun, saat itu, kondisinya tidak begitu parah, dan nyambung saat diajak untuk komunikasi.

“Karena kondisi Syamsul cukup parah, sehingga untuk proses penyembuhannya, besok (Selasa red-) Syamsul  akan dikirim ke Puskesmas Jiwa Mlandingan,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Mufid