FaktualNews.co

Tempat Kost Karyawan PT PMMP Situbondo Disatroni Maling, Dua Motor Raib

Kriminal     Dibaca : 709 kali Penulis:
Tempat Kost Karyawan PT PMMP Situbondo Disatroni Maling, Dua Motor Raib
FaktualNews.co/Fathul Bari.
Kapolsek Kapongan, Iptu Teguh, saat datang langsung ke lokasi kejadian.

SITUBONDO, FaktualNews.co-Tempat kost para  karyawati PT Panca Mitra Multiperdana (PMMP) Desa Landangan, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo disatroni maling, Minggu (9/6/2024) sekitar pukul 03.17 WIB.

Pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) yang diperkirakan berjumlah tiga orang itu, berhasil membawa kabur dua unit sepeda motor milik karyawati PT PMMP asal Kabupaten Probolinggo, yakni motor Honda Beat nopol  N 2317 0E, dan Honda Scoopy nopol N 3923 QL.

Sedangkan dua karyawati PT PMMP Situbondo,  yang menjadi korban aksi curanmor tersebut adalah Shinta Dwi Meisyafrina dan Lulu Insyiatun Faridhoh, keduanya berasal dari  Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Diperoleh keterangan, sebelum masuk ke tempat kos karyawati PT PMMP Situbondo, para pelaku merusak pintu gerbang masuk tempat kos milik Heri Ganesha. Selanjutnya, kedua pelaku merusak kunci dua sepeda motor. Setelah itu mereka  langsung membawa kabur dua sepeda motor milik kedua korban.

Sedangkan terungkapnya dua sepeda motor milik kedua korban raib di tempat kosnya itu, berawal saat seorang karyawan PT Salem hendak salat subuh, mengetahui pintu gerbang tempat  kostnya terbuka. Bahkan, setelah dicek ternyata ada dua  sepeda motor milik kedua korban tidak ada di tempat parkirnya.

“Selanjutnya, kami memberitahukan ke Pak Heri selaku pemilik tempat kost, sebelum akhirnya kasus pencurian dua motor dilaporkan ke Polsek Kapongan,”ujar Shinta, salah seorang korban, Minggu (9/6/2024).

Kapolsek Kapongan, Iptu Teguh Santoso mengatakan, begitu mendapat informasi ada kasus pencurian dan pemberatan (Curat) di tempat kost milik Heri, pihaknya langsung turun ke lokasi kejadian di Dusun Laok Bindung, Desa Landangan.

“Selain melakukan olah TKP di lokasi kejadian, kami juga meminta keterangan ke sejumlah saksi, termasuk meminta keterangan kepada kedua korban. Bahkan, untuk mengungkap pelaku curat tersebut, penyidik meneliti rekaman CCTV di lokasi kejadian,”kata Iptu Teguh Santoso.

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin