FaktualNews.co

Bangkitkan Ekonomi, HIPMI Jombang Targetkan 10 Ribu Pengusaha Baru

Ekonomi     Dibaca : 760 kali Penulis:
Bangkitkan Ekonomi, HIPMI Jombang Targetkan 10 Ribu Pengusaha Baru
FaktualNews/Redaksi FN/
Foto: proses pelantikan BPC HIPMI Jombang di Hotel Fatma, Minggu (22/07/2024).

JOMBANG, FaktualNews.co – Ketua serta jajaran Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda (BPC HIPMI) Jombang, resmi dilantik oleh BPD HIPMI Jawa Timur, Minggu (21/07/2024) di Hotel Fatma.

Acara diawali dengan tari remo yang merupakan tarian khas Jombang dan dilanjutkan dengan pembacaan SK pengurus BPC HIPMI Jombang oleh Sekretaris DPD HIPMI Jatim. BPC HIPMI Jombang, dilantik langsung oleh Ketua BPC HIPMI Jatim, Rois Sunandar Maming.

Muhamamd Naqib Abdullah, Ketua Umum BPC HIPMI Jombang yang baru dilantik, dalam sambutannya mengatakan, akan menargetkan 10 ribu pengusaha muda di Jombang.

“Kami akan terlebih dahulu memperkuat internal organisasi, kemudian kami akan menargetkan 10 ribu pengusaha muda hingga pelosok Kabupaten Jombang,” ucap Gua Naqib, sapaan akrabnya dengan dibarengi tepuk tangan dari peserta yang hadir.

Sementara itu, Ketua BPD HIPMI Jatim, Rois Sunandar Maming mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus BPC HIPMI Jombang. Dan berharap pengurus yang baru, akan bekerja lebih baik dari sebelumnya.

“Bukan berarti yang kemarin tidak baik, tapi untuk pengurus saat ini hang sudah dilantik, harus bisa bekerja lebih baik. Dan apa yang dikatakan ketum (Ketua BPC HIPMI Jombang) tadi sudah bagus, sehingga saya berharap bisa direalisasikan,” ungkap Ketua BPD HIPMI Jatim, yang akan purna tugas pada September 2024 mendatang.

Ketua Dewan Kehormatan, H Warsubi dalam sambutannya berpesan agar HIPMI bisa mencetak pengusaha baru di setiap Desa.

“Saya itu berharap, HIPMI bisa menciptakan paling tidak 10 pengusaha saja di setiap desa, maka akan bisa meningkatkan perekonomian di Jombang. Karena akan bisa menyerap banyak tenaga kerja di setiap Desa. Dari itu saja, bisa ratusan ribu tenaga kerja yang terserap,” ungkapnya.

Ia juga sangat mengapresiasi terhadap semangat para pengusaha muda yang ada di Jombang. Ia berharap pengusaha di Jombang tidak kalah dengan daerah lain, terutama daerah sekitar.

“Anak muda itu kreatif, ada yang usaha melon organik, dari yang harganya 5 ribu perkilo, tapi di tangan anak muda bisa 100 ribu per kilo di Supermarket,” ungkap pengusaha pemotongan ayam tersebut.

Warsubi kembali menekankan, untuk meningkatkan dan mengembangkan para pengusaha muda di Jombang, maka pemerintah juga harus ikut andil, salah satunya adalah dengan mempermudah izin.

“Dibandingkan dengan Kabupaten tetangga, Jombang ini soal urusan izin termasuk yang cukup sulit. Di Nganjuk selain tanahnya murah, izinnya lebih mudah dari pada di Jombang. Saya khawatir, investor nanti lari kesana semuanya,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Mufid