FaktualNews.co

Jenazah Laki-laki Ngambang di Sekitar Pulau Nusabarong Jember, Diduga Korban Laka Laut Dua Minggu Lalu

Peristiwa     Dibaca : 127 kali Penulis:
Jenazah Laki-laki Ngambang di Sekitar Pulau Nusabarong Jember, Diduga Korban Laka Laut Dua Minggu Lalu
FaktualNews/Muhammad Hatta/
Caption: Penemuan Jasad Pria di Sekitar Nusabarong Diduga Korban Laka Laut.

JEMBER, FaktualNews.co – Jasad seorang pria ditemukan mengapung di sekitar perairan laut Teluk Cambah, Pulau Nusabarong, Desa Puger Kulon, Kecamatan Puger, Jember.

Jasad pria yang ditemukan dalam kondisi tertelungkup dengan hanya menggunakan celana dalam, dan kondisi tubuh melembung itu pertama kali ditemukan warga dan nelayan sekitar pukul 16.00 WIB, Sabtu (19/10/2024).

Jasad korban itu diduga nelayan yang pernah mengalami laka laut sekitar dua minggu lalu, yakni ekitar tanggal 5 Oktober 2024 lalu.

Kala itu, warga dan nelayan setempat menemukan perahu terdampar di titik koordinat -8.457853,113.373127 atau sekitar Teluk Penjaringan, sisi utara Pulau Nusabarong. Perahu itu bernama Putri Arum dan tidak diketahui keberadaan ABK ataupun nelayan pemiliknya.

“Jenazah korban itu ditemukan warga dan nelayan yang melakukan pencarian terhadap korban kecelakaan laut sekitar 14 hari lalu atau dua minggu lalu. Untuk identitas masih belum diketahui,” kata KBO Satpolair Polres Jember, Aiptu Agus Rianto saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.

“Saat ditemukan posisi korban berada di Teluk Cambah, Pulau Nusa Barong, sekitar 1 mil atau sekitar 1,6 Kilometer dari lokasi penemuan perahu yang diduga mengalami laka laut. Jasad korban itu, diduga adalah korban laka laut itu,” sambungnya.

Namun demikian, kata Agus, jasad korban yang ditemukan itu masih belum bisa dipastikan identitasnya.

“Saat ini masih dilakukan identifikasi, Tim Inafis Polres Jember juga masih berada di Puskesmas Puger untuk proses identifikasi ini,” ujarnya.

Saat ditemukan, lanjutnya, jasad korban masih dalam kondisi utuh.

“Janggutnya juga masih terlihat, tapi memang kondisinya sudah membengkak karena dugaannya sudah berada di air selama 14 hari. Posisi saat ditemukan dalam kondisi telungkup,” ujarnya.

“Tapi saat ini kami masih belum bisa memastikan apakah jenazah itu adalah benar pemilik kapal yang kandas beberapa waktu lalu, atau jenazah lainnya. Kita tunggu hasil dari identikasi,” imbuhnya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Mufid