FaktualNews.co

Mabuk, Rombongan Pemuda Asal Jember Dicokok Polsek Kendit Situbondo

Peristiwa     Dibaca : 130 kali Penulis:
Mabuk, Rombongan Pemuda Asal Jember Dicokok Polsek Kendit Situbondo
FaktualNews.co/Bahri
tujuh pemuda asal Kabupaten Jember, saat diamankan di Mapolsek Kendit, Situbondo

SITUBONDO, FaktualNews.co – Akibat pesta minuman keras (Miras) oplosan dan bikin onar di tempat wisata pantai Situbondo, Minggu (3/11/2024) dinihari, tujuh pemuda asal Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember, diamankan di Mapolsek Kendit, Situbondo. Petugas yang dipimpin langsung Kapolsek Kendit Iptu Harsono, juga mengamankan barang bukti satu botol sisa miras oplosan, yakni arak yang dicampur dengan satu sachet minuman berenergi, dan empat sepeda motor milik para pemabuk tersebut. Tujuh pemuda asal Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember yang pesta miras oplosan di tempat wisata Pantai di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo, yakni Nur Afandi (22), Mohammad (22), Rahem (21), Rafi (20), Prayit (19) Rifki (20), dan Sobri (21).

Diperoleh keterangan, terungkapnya tujuh pemuda asal Jember pesta miras oplosan di tempat wisata itu, berawal saat petugas Polsek Kendit melakukan patroli, untuk menjaga Kamtibmas menjelang pelaksanaan Pilkada Situbondo tahun 2024. Saat patroli, petugas yang dipimpin langsung Kapolsek Iptu Harsono tersebut mendapat informasi adanya sekelompok pemuda pesta miras oplosan, dan bikin gaduh di tempat wisata. Petugaspun segera menuju ke lokasi kejadian.

Bahkan, tanpa perlawanan petugas berhasil mengamankan tujuh pemuda mabuk miras tersebut. Selanjutnya, untuk didata dan dilakukan pembinaan, mereka langsung digelandang ke Mapolsek Kendit. “Saya tadi malam sekitar jam 22.00 WIB sampai di tempat wisata, saya masuk dengan membayar karcis Rp 98 ribu, termasuk untuk parkir sepeda motor, karena saya teman-teman tidak tahu ada larangan pesta miras, sehingga langsung pesta miras oplosan,” ujar M Nur Afandi, Minggu (3/11/2024).

Kapolsek Kendit, Situbondo Iptu Harsono mengatakan, sebelum dipulangkan ke rumahnya masing-masing, tujuh pemuda yang pesta miras oplosan didata dan dilakukan pembinaan. “Bahkan, untuk memberikan efek jera, sebelum dipulangkan ke rumahnya masing-masing, mereka kami suruh menulis surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi,” kata Iptu Harsono. Menurut dia, berdasarkan pengakuan tujuh pemuda asal Kabupaten Jember, mereka sengaja bermalam mingguan di tempat wisata pantai Situbondo, sembari menggelar pesta miras oplosan di pantai. “Tujuan tujuh pemuda asal Kabupaten Jember, hanya bermalam minggu di pantai sembari pesta miras oplosan,” ujar Hartono memungkasi pembicaraan.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Adi Susanto