FaktualNews.co

Menkes Tanggapi KIS Berujung Demo hingga Pemukulan Oknum Polisi kepada Lansia di Jombang

Pendidikan     Dibaca : 1663 kali Penulis:
Menkes Tanggapi KIS Berujung Demo hingga Pemukulan Oknum Polisi kepada Lansia di Jombang
Menteri Kesehatan RI, Nila Juwita Moloek (baju ungu) saat pembukaan bhakti kesehatan di Ponpes Tebuireng Jombang, Jawa Timur. Foto : R Suhartomo/FaktualNews

Menteri Kesehatan RI, Nila Juwita Moloek (baju ungu) saat pembukaan bhakti kesehatan di Ponpes Tebuireng Jombang, Jawa Timur.
Foto : R Suhartomo/FaktualNews

JOMBANG, FaktualNews.co – Menteri Kesehatan RI, Nila Juwita Moloek memberikan penjelasan tentang penyaluran Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang seharusnya diikuti Pemerinah Daerah bahkan tingkat desa. Tanggapan ini setelah Menkes mengetahui adanya KIS yang tidak tersalurkan di Desa Sumbernongko, Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur hingga satu tahun.

Akibatnya, warga melakukan aksi demonstrasi di balai desa Sumbernongko untuk menuntut pembagian KIS tersebut. Demo inipun berujung pada kericuhan hingga akhirnya salah satu warga lansia, Senen (63) mendapat pukulan dari oknum polisi yang sedang melakukan pengamanan.

Menurut Menkes, pembagian KIS kepada warga penerima menjadi tugas pemerintah daerah dan desa. Sementara Kemenkes melakukan pendataan hingga verifikasi penerima.

“Kita memang data dulu untuk mengetahui masyarakat kita yang dibawah taraf kemiskinan. Lalu, data itu dimasukkan ke Kemensos, diverifikasi kemudian diberikan ke kami. Setelah sah, dikembalikan ke penduduknya, Pemda yang harus membagikan ke rayatnya,” ujar Menkes Nila kepada awak media usai membuka Bakti Kesehatan Nasional Telinga, Pendengaran dan Mata di Ponpes Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (11/3/2017) siang.

Lebih lanjut, Menkes mengatakan, jika ada persoalan dengan penyaluran KIS, maka pihaknya akan meminta BPJS untuk turun tangan melakukan pengecekan. Jika memang benar KIS belum tersalurkan, pihaknya akan menegur Pemda setempat.  “BPJS akan cek untuk mengetahui KIS yang tidak dibagikan. Kita akan tegur kalau belum terbagikan,” pungkasnya. (oza/oza)

[box type=”shadow” ]

BACA JUGA :

[/box]

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Romza
Tags